Model Mother-Baby Care (M-BC) untuk Memandirikan Ibu Postpartum dalam Merawat Bayi Baru Lahir

Authors

  • Isfaizah Isfaizah Universitas Ngudi Waluyo
  • Moneca Dyah Listiani Universitas Ngudi Waluyo
  • Ita Puji Lestari Universitas Ngudi Waluyo
  • Ari Widyaningsih Universitas Ngudi Waluyo

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijce.v4i2.1956

Abstract

Newborn care is very important after the baby is born and is very beneficial for both mother and baby such as the rapid recovery of the mother's organs that experience changes during pregnancy and the establishment of a loving relationship between mother and baby. This community service activity includes socializing on how to care for newborns independently properly and correctly, providing counseling about the stages of caring for newborns and practicing directly on postpartum mothers. In addition, it also provides guidelines so that it is easy for cadres to deliver to postpartum mothers, with the hope that all cadres can know how to properly care for newborns which is then applied to postpartum mothers so that mothers can take care of their babies independently. Baby care cannot be separated from family participation. Good and correct baby care will be able to prevent the baby from an unwanted situation and can make the baby fit and healthy. Therefore, baby care must be started as early as possible by involving the family, especially people who are close to the baby such as the mother. The approach that can be taken is to use the mother and baby care model or better known as mother-baby care (M-BC). The use of an approach with the right model is expected to contribute to the reduction of maternal and infant mortality in Indonesia, especially in Sumowono Village. The provision of counseling using the Mother-Baby Care (M-BC) model approach, namely Mother-Baby Care (M-BC) is a patient independence model that aims to teach patients so that their needs are met. In addition, M-BC is also an approach that can be taken by health workers such as nurses to provide emotional support to new families. This service was attended by 20 pregnant women and health cadres in the working area of the Sumowono Public Health Center. All participants were enthusiastic in participating in the training activities, this was proven by the increase in the pre-test to post-test scores from 85.71% to 90% of mothers who had good knowledge of newborn care. Apart from this, mothers also have a supportive attitude to take care of their own baby when it is born.


ABSTRAK
Perawatan bayi baru lahir sangat penting dilakukan setelah bayi lahir dan sangat bermanfaat baik untuk ibu maupun bayi seperti cepatnya pemulihan organ tubuh ibu yang mengalami perubahan pada saat kehamilan serta terbinanya hubungan kasih sayang antara ibu dan bayi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi sosialisasi tentang cara perawatan bayi baru lahir secara mandiri dengan baik dan benar, memberi penyuluhan tentang tahapan perawatan bayi baru lahir dan mempraktekkan langsung terhadap ibu postpartum. Selain itu juga memberikan pedoman agar para kader mudah dalam penyampaian kepada ibu postpartum, dengan harapan seluruh kader dapat mengetahui cara perawatan bayi baru lahir dengan benar yang kemudian di aplikasikan kepada ibu postpartum agar ibu dapat merawat bayinya secara mandiri. Perawatan bayi tidak terlepas dari peran serta keluarga. Perawatan bayi yang baik dan benar akan dapat mencegah bayi dari suatu keadaan yang tidak diinginkan dan bisa membuat bayi menjadi bugar dan sehat. Oleh karena itu, perawatan bayi haruslah dimulai sedini mungkin dengan melibatkan keluarga terutama orang yang dekat dengan bayi seperti ibu. Pendekatan yang bisa dilakukan adalah dengan mengunakan model perawatan ibu dan bayi atau lebih dikenal dengan mother-baby care (M-BC). Penggunaan pendekatan dengan model yang tepat diharapkan dapat berkonstribusi terhadap penurunan angka kematian ibu dan bayi di Indonesia khususnya Desa Sumowono. Pemberian penyuluhan menggunakan pendekatan model Mother-Baby Care (M-BC), yaitu Mother-Baby Care (M-BC) merupakan model memandirikan pasien yang bertujuan untuk membelajarkan pasien agar kebutuhannya terpenuhi. Disamping itu, M-BC juga merupakan pendekatan yang bisa dilakukan oleh tenaga kesehatan seperti perawat untuk memberikan dukungan emosional kepada keluarga baru. Pengabdian ini diikuti oleh 20 ibu hamil dan kader kesehatan yang berada di wilayah kerja puskesmas sumowono. Seluruh peserta antusias mengikuti kegiatan pelatihan, hal ini terbukti dengan adanya peningkatan nilai pre test ke postest dari dari 85,71% meningkat menjadi 90% ibu berpengetahuan baik dalam perawatan bayi baru lahir. Selain ini ibu-ibu juga memiliki sikap yang mendukung untuk merawat bayinya sendiri kelak jika sudah lahir.

Author Biography

Isfaizah Isfaizah, Universitas Ngudi Waluyo

Kebidanan

References

Alligood & Mariner Tomey.(2012). Nursing Theory: Utilization and Application. St Louis:

Mosby

Anik Maryunani. (2015). Inisiasi Menyusu Dini, Asi Eksklusif dan Manajemen Laktasi

Bick, D; Macathur. C; Knowles. H. & Winter, H. (2013). Postnatal care: Evidence and

guidelines for management. Cina: Livingstone.

Burn, N. & Grove, S.K. (2011). The practice of nursing research. (4nd ed). Philadelphia: WB.

Saunders Company.

Dahlan, A., Mubin, F., & Mustika, D. N. (2013). Hubungan Status Pekerjaan dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kelurahan Palebon Kecamatan Pedurungan Kota Semarang. Jurnal Kebidanan, 2(2)

Depkes .(2011). Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan efektif turunkan AKI di Indonesia.

Jawiah, & Devi Mediarti. (2018).Pengaruh Paket Mother Baby Care (MBC) Dengan Pendekatan Budaya Palembang Terhadap Adaptasi Fisik Dan Psikologis Masa Post Partum Di Palembang

Jawiah, Rehana dan Yunike. (2021). Pemberdayaan Kader pada Mother Baby Care (MBC) Berbasis Budaya Palembang untuk Adaptasi Fisik dan Psikologi Post Partum. Jurnal Abdikemas 3(1): 40-46.

May, K A & Mahlmeister, L.R. (2014). Maternal and neonatal nursing family centered care. Philadhelpia: JB Lippincott Company

Motee A, Jeewon R. Importance of Exclusive Breastfeeding and Complementary Feeding among Infants. Curr Res Nutr Food Sci 2014;2(2).

Pilliteri, A. (2009). Maternal and Childhealt Nursing care of the childbearing family. philadelphia: William and Wilkins

Reeder. (2017). Maternity Nursing: Famili newborn and women’s health care.

Philadelphia: Lippincott

Streubert, J.H & Carpenter, D.R. (2018). Qualitative Research in Nursing: Advancing the

humanistic imperative. Philadelphia: Lippincott.

Downloads

Published

2022-11-22

How to Cite

Isfaizah, I., Listiani, M. D., Lestari, I. P., & Widyaningsih, A. (2022). Model Mother-Baby Care (M-BC) untuk Memandirikan Ibu Postpartum dalam Merawat Bayi Baru Lahir. INDONESIAN JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT (IJCE), 4(2), 195–202. https://doi.org/10.35473/ijce.v4i2.1956