Pengenalan Pencegahan dan Penanganan Psikososial Bullying Pada Remaja

Authors

  • Wulansari Wulansari Universitas Ngudi Waluyo
  • Liyanovitasari Liyanovitasari Universitas Ngudi Waluyo
  • Rosalina Rosalina Universitas Ngudi Waluyo
  • Eko Susilo Universitas Ngudi Waluyo
  • Yunita Galih

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijce.v3i1.872

Abstract

The phenomenon of bullying often occurs in adolescents and can cause teens to end their lives by committing suicide. Therefore, it is necessary to provide health education about the concept of bullying and psychosocial treatment to overcome mental problems such as anxiety, low self-esteem, decreased academic achievement, difficulty concentrating and even suicidal thoughts. The purpose of this activity is to provide education on prevention and psychosocial treatment for adolescents who experience bullying so that adolescent mental health can be improved. Community service activities have been carried out starting on January 12 & 13, 2021 for 50 students through the stages of measuring knowledge data before and after health education provision, material delivery and anxiety management practices such as taking deep breaths and thinking positively to overcome adolescent anxiety on bullying. Increased knowledge is also accompanied by video playback. The measurement results showed that the average knowledge of adolescents before being given health education was moderate knowledge, and the average knowledge of adolescents after being given health education was high knowledge. This shows that there are differences in student knowledge before and after the provision of health education for prevention and psychosocial treatment of adolescents. Keywords: Bullying, Adolescents, Psychosocial Treatment

Abstrak 

Fenomena bullying merupakan sebuah masalah lama yang masih berlanjut hingga saat ini, sering kali sikap orang tua dan sekolah mengangap bahwa perilaku bullying yang terjadi pada remaja merupakan hal yang alamiah terjadi tanpa memikirkan dampak jangka panjang yang akan mempengaruhi konsep diri remaja dan dampak lain yang muncul dapat menyebabkan remaja mengakhiri kehidupan dengan bunuh diri.Oleh karena itu perlu pemberian pendidikan kesehatan tentang konsep bullying dan penanganan psikososial untuk mengatasi masalah mental seperti kecemasan, harga diri rendah, penurunan prestasi akademik, sulit berkonsentrasi bahkan sampai berkeinginan untuk bunuh diri.Tujuan kegiatan ini dalam rangka memberikan edukasi tentang pencegahan dan penanganan psikososial pada remaja yang mengalami bullying sehingga kesehatan jiwa remaja dapat ditingkatkan. Kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan mulai tanggal 12 & 13 Januari 2021 pada 50 siswa sekolah menengah tingkat atas,  melalui tahapan pengukuran data pengetahuan sebelum dan sesudah pemberian pendidikan kesehatan, penyampaian materi dan praktik penanganan kecemasan seperti tarik napas dalam dan berpikir positif untuk mengatasi kecemasan remaja pada kejadian bullying. Peningkatan pengetahuan juga disertai dengan pemutaran video.Hasil pengukuran didapatkan hasil bahwa rata-rata pengetahuan remaja sebelum diberikan pendidikan kesehatan yaitu pengetahuan sedang, dan rata-rata pengetahuan remaja setelah diberikan pendidikan kesehatan yaitu pengetahuan tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaaan pengetahuan siswa sebelum dan sesudah pemberian pendidikan kesehatan pencegahan dan penanganan psikososial remaja.


Author Biographies

Wulansari Wulansari, Universitas Ngudi Waluyo

Keperawatan

Yunita Galih

Universitas Ngudi Waluyo

References

Erika, K. A., Pertiwi, D. A., & Seniwati, T. (2017). Bullying Behaviour of Adolescents Based on Gender , Gang and Family. Ners, 12(1), 126–132.https://media.neliti.com/media/publications/119469-EN-bullying-behaviour-of-adolescents-based.pdf ( 6 November 2017)

Firmansyah,Adhe. (2013). Cara Mudah Membaca Kepribadian Orang. Jogjakarta : Starbooks.

Dinas pemberdayaan perempuan (2019). buku panduan melawan bullying. https://dp3a.semarangkota.go.id/storage/app/media/E-book

KPAI. (2016). http://bankdata.kpai.go.id/tabulasi-data-perlindungan-anak. ( 2 Oktober 2017)

Koezier, Barbara. (2021) . Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, proses, dan praktik, Edisi 1. Jakarta : EGC

Korua, S.F. Kanine, E. dan Bidjuni, H. (2015). Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Perilaku Bullying Pada Remaja Smk Negeri 1 Manado. e-journal

Keperawatan

Notoatmodjo,Soekidjo. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta : PT Rineka Cipta

Usman, I. (2013) Perilaku Bullying Ditinjau Dari Peran Kelompok Teman Sebaya dan Iklim Sekolah Pada Siswa SMA Di Kota Gorontalo. Jurnal

Pendidikan

Yandri H. Daharnis., Nirwana, H., (2013). Pengembangan Modul Bimbingan Dan Konseling Untuk Pencegahan Bullying Di Sekolah. KONSELOR Jurnal Ilmiah Konseling. Vol. 2

Downloads

Published

2021-07-27

How to Cite

Wulansari, W., Liyanovitasari, L., Rosalina, R., Susilo, E., & Galih, Y. (2021). Pengenalan Pencegahan dan Penanganan Psikososial Bullying Pada Remaja. INDONESIAN JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT (IJCE), 3(1), 1–5. https://doi.org/10.35473/ijce.v3i1.872