Pelatihan Penatalaksanaan Management Nyeri Bersalin Pada Ibu Hamil di PMB Elisabeth Banyuanyar

Authors

  • Wahyu Dwi A
  • Eni Rumiyati Universitas Kusuma Husada Surakarta
  • Megayana Yessy M Universitas Kusuma Husada Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijce.v3i1.979

Abstract

Labor pain is a physiological response. Untreated labor pain leads to catecholamines which interfere with uterine contractions causing uterine inertia, prolonged labor, inadequate oxygenation in the fetus to fetal distress, and death of the mother and/or the fetus. Pain is often described as a feeling of pressure and suffering. Overcoming labor pain should be considered by health workers in assisting with childbirth. There are many methods to manage pain both pharmacologically and non-pharmacologically. Therefore, it is crucial to managing pain for the mother during childbirth. The implementation method in community service provided health education and demonstrations on how to deal with labor pains. In post-health education about the management of maternity pain in pregnant women at PMB Elisabeth, 85% of pregnant women have a description of overwhelming labor pain and have plans to reduce pain during childbirth.

Abstrak

Nyeri pada persalinan merupakan respon fisiologis tetapi dapat mengakibatkan peningkatan katekolamin yang berakibat mengganggu kontraksi uterus sehingga dapat menyebabkan inersia uteri, partus lama, oksigenasi pada janin tidak adekuat hingga distress janin, serta kematian ibu dan atau janin apabila nyeri persalinan tidak ditangani. Nyeri sering digambarkan sebagai rasa tertekan dan penderitaan. Mengatasi nyeri persalinan patut dipertimbangkan tenaga kesehatan dalam membantu persalinan. Banyak metode untuk mengatasi nyeri baik famakologis maupun non farmakologis.Oleh karena itu penting penanganan nyeri bagi ibu selama persalinan. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah dengan cara memberikan pendidikan kesehatan dan demonstrasi mengenai cara mengatasi nyeri bersalin. Setelah dilakukan pendidikan kesehatan mengenai management nyeri bersalin pada ibu ibu hamil di PMB Elisabeth 85% ibu hamil mempunyai gambaran mengatasi nyeri bersalin dan ibu hamil sudah mempunyai rencana untuk mengurangi nyeri saat bersalin nanti.

References

Aprilia, Y. 2010. Hipnostetri :Rileks, Nyaman dan Aman Saat Hamil dan Melahirkan. Jakarta: Gagas Media;

Marlina, Di. 2018. Pengaruh Pemberian Kompres Hangat Terhadap Penurunan Kecemasan Dan Nyeri Selama Kala I Fase Aktif Persalina. Jurnal Ilmiah Bidan, Vol.Iii, No.1, 2018

Sari, K, Christiani, N. 2015. Musik Dan Masase Dapat Mengurangi Nyeri Persalinan Kala I Ibu Primigravida. Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 10, No.3,

Solehati1,T, Kosasih,, CE,Jayanti, N, Ardiyanti, I, Sari, RI,Siska, AD ,Utari,AD. 2018.Terapi Nonfarmakologi Nyeri Padapersalinan:Systematic Review. Bandung: Unpad

Winkjosastro, H. 2015. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo

Downloads

Published

2021-05-27

How to Cite

Dwi A, W., Rumiyati, E., & Yessy M, M. (2021). Pelatihan Penatalaksanaan Management Nyeri Bersalin Pada Ibu Hamil di PMB Elisabeth Banyuanyar. INDONESIAN JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT (IJCE), 3(1), 48–51. https://doi.org/10.35473/ijce.v3i1.979