Peran Guru Dalam Menangani Anak Hiperaktif

Authors

  • Rodhotul Islamiah UIN Sunan Kalijaaga Yogyakarta
  • Na'imah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Heny Wulandari UIN Raden Intan Lampung

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijec.v5i1.2051

Abstract

Anak usia dini merupakan anak di fase pertumbuhanyang perkembangan begitu efektif untuk di stimulus. Hiperaktif merupakan suatu gangguan yang terjadi pada perkembangan anak. Anak yang hiperaktif cenderung mengarah pada hal yang negatif, peran guru sangat dibutuhkan untuk menangani anak yang hiperaktif. Penelitian ini mengkaji tentang bagaimana peran guru dalam mengani anak yang hiperaktif. Anak yang hiperaktif cenderung tidak mau diam dan selalu berlairan kemana-mana, menggagu temannya dan lain-lain. Peran guru dalam menangani anak yang hiperaktif diantaranya yaitu guru menjadi motivator, penasehat sekaligus guru menjadi fasilitator untuk anak pada saat pembelajaran berlangsung. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dimana informasi atau data yang diperoleh disajikan denganarasi. Dalam penelitian ini juga ditemukan beberapa teknik guru dalam menghadapi anak yang hiperaktif yaitu dengan pemberian tugas kepada anak, memuji anak, dan membuat hati anak merasa senang. Guru memberi pujian kepada anak yang hiperaktif jika ia menyelesaikan tugas yang telah diberikan oleh guru. Begitu pentingnya peranan guru dalam menangani anak yang hiperaktif, untuk menjadikan anak lebih baik kedepannya.

References

Askhabul, K. (2017). Peran Guru Dan Peserta Didik Dalam Proses Pembelajaran Berbasis Multikultural. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3, 69–80.

Fadlan Achmad, Ridwan, Nopriansyah Untung, N. (2021). Penerapan Metode TPR (Total Phhysical Respone) Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris Anak Usia Dini. Al Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 137–151.

Imam, G. (2019). Pendidikan Anak Usia Dini: Teori dan Aplikasinya. Seminar Nasional - Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang, 116–120.

Lestari Indriana Gita, K. I. (2020). Gambaran Perilaku Anak Hiperaktif Pada Siswa Kelas 1 SD Negeri II Demak Ijo. Elementary School, 7, 225–232.

Maharani Ayu Putri, Wahono, R. P. A. (2017). Peran Guru Sebagai Pendamping Pada Anak Hiperaktif Usia 3-4 Tahun Di TK Rahayu. Pedagogi: Jurnal Anak Usia Dini, 3, 47–57.

Novita Fia, Munawaroh Hidayatu, M. R. (2021). Manajemen Penanganan Perilaku Hiperaktif Anak Usia Dini Di BA ’Aisyiyah Watubelah. Jurnal Tawadhu, 5(2), 208–217.

Prasasti Suci, H. W. (2018). Peran Orang Tua Dalam Penanganan Anak Hiperaktif. Jurnal Ilmiah Konseling.

Rozie, F., Safitri, D., & Haryani, W. (2019). Peran Guru Dalam Penanganan Perilaku Anak Hiperaktif Di TK Negeri 1 Samarinda. Journal of Early Childhood Education, 1(2), 53–59.

Simatupang Dorlince, N. S. P. E. (2020). Studi Tentang Perilaku Hiperaktif Dan Upaya Penanganan Anak Di TK Pembina Tebing Tinggi. Pedagogi: Jurnal Anak Usia Dini Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 6, 31–39.

Suci Eka Aisyah, S. (2022). Peran Guru Dalam Pembelajaran Anak Hiperaktif di PAUD Aqilah Desa Bahung Sibatu -Batu Kec. Sei Dadap Kab. Asahan. Mimbar Kampus: Jurnal Pendidikan Dan Agama Islam, 19(2020), 218–226. https://doi.org/10.17467/mk.v19i2.1014

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan.

Trimantara, H., Mulya, N., & Liyana, U. (2019). Pengembangan Bahasa Anak Usia 4-5 Tahun Mwlalui Alat Permainan Edukatif Puzzle. Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 25–34.

Zein Muh. (2016). Peran Guru dalam pengembangan Pembelajaran. Jurnal Ispiratif Pendidikan, 274–285.

Downloads

Published

2023-01-28

How to Cite

Islamiah, R., Na’imah, & Wulandari, H. (2023). Peran Guru Dalam Menangani Anak Hiperaktif. Indonesian Journal of Early Childhood: Jurnal Dunia Anak Usia Dini, 5(1), 36–41. https://doi.org/10.35473/ijec.v5i1.2051

Issue

Section

Articles