Pengaruh Kegiatan Belajar Menyaring Air Kotor Menjadi Air Jernih terhadap Kognitif Anak pada TK Karya Bahari Pasar Banggi Kabupaten Rembang

The Influence of Learning Activities to Filter Dirty Water into Clear Water on Children's Cognitive Skills at Karya Bahari Kindergarten, Pasar Banggi, Rembang Regency

Authors

  • Sahrul Universitas Ivet Semarang
  • Dyah Kusbiantari Universitas Ivet Semarang
  • Sri Marfu'ah Universitas Ivet Semarang
  • Jannatun Naimah Universitas Ivet Semarang
  • Ida Fitriyah Universitas Ivet Semarang
  • Nurul Latifah Universitas Ivet Semarang
  • Lathifatul Azizah Universitas Ivet Semarang
  • Eka Winarsih Universitas Ivet Semarang

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijec.v6i2.3227

Abstract

Clean water is not only clear, odorless and tasteless, but it must also meet health requirements. These health requirements include, among other things, not containing toxic chemicals or bacteria that can harm health, learning gives children the opportunity and freedom to express their thoughts, students express their own thoughts and identify them in activities such as filtering dirty water into clear water. This research is quantitative research using observations, interviews, questionnaires and tests and documentation. The samples in this research were 30 students from Karya Bahari Pasar Banggi Kindergarten, Rembang Regency, formed into 6 groups, each group consisting of 5 students, with the aim of finding out the level of students' ability to filter dirty water into clear water, the results of the analysis statistical data that the validity test is more than  0.5760 r table and the Scale Reliability Statistics reliability test shows that the Cronbach's α Scale value is 0.960 so that the instrument filters dirty water into clear water suitable for use in the field. The results of the Paired Samples Statistics test show a difference in the average value before and after treatment with a difference of 1,564. Test the Paired Samples Test if there is a sig (2-tailed) value of 0.000 less than 0.05, so there is a significant influence. The results of student abilities assessed through tests show that the average student ability in learning children's cognitive abilities is 42.7 so it can be concluded that student learning outcomes in filtering dirty water into clear water are in the very high category.

ABSTRAK

Air bersih tidak hanya jernih, tidak berbau, serta tidak berasa saja, tetapi juga harus memenuhi persyaratan kesehatan. Syarat kesehatan ini antara lain, tidak mengandung bahan kimia beracun atau kuman bakteri yang dapat mengganggu kesehatan, pembelajaran memberikan kesempatan dan kebebasan pada anak untuk mengemukakan pemikirannya, siswa mengemukakan pemikirannya sendiri dan dan mengidentifikasi dalam kegiatan seperti halnya dalam menyaring air kotor menjadi air jernih. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pengamatan (observasi), wawancara, kuesioner (angket) dan tes dan dokumentasi. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa TK Karya Bahari Pasar Banggi Kabupaten Rembang yang berjumlah 30 orang yang dibentuk dalam 6 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 5 siswa, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa dalam menyaring air kotor menjadi air jernih, hasil analisis data statistik bahwa uji validitas lebih dari  0.5760 r tabel  dan uji reliabilitas Scale Reliability Statistics menunjukkan bahwa nilai  Scale Cronbach's α 0,960 sehingga instrumen menyaring air kotor menjadi air jernih layak digunakan di lapangan. Hasil uji Paired Samples Statistics terdapat perbedaan nilai rata-rata sebelum dan sesudah perlakuan dengan selisih sebesar 1.564. Uuji Paired Samples Test bahwa terdapat nilai sig (2-tailed) 0,000 kurang dari dari pada 0,05 maka terdapat pengaruh yang signifikan. Hasil kemampuan siwa dengan penilaian melalui tes bahwa kemampuan siswa rata-rata dalam pembelajaran kemampuan kognitif anak 42,7 sehinga dapat disimpulkan bahwa hasil pembelajaran siswa dalam penyaringan air kotor menjadi air jernih berada pada kategori sangat tinggi.

References

Arnita, D. (2017). Pelatihan Pembuatan Penyaringan Air Bersih Di Dusun Jepang Sebagai Upaya Menciptakan Keluarga Sehat Melalui Air. Sosioteknologi Kreatif, 1(1), 29–40.

Djemari Mardapi. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen. Yogyakarta

Kamtini, K., & Apriani, K. (2023). Kegiatan Pembelajaran Sains Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun. Paedagogi: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (e-Journal), 9(2), 242. https://doi.org/10.24114/paedagogi.v9i2.49931

Khaeriyah, E., Saripudin, A., & Kartiyawati, R. (2018). Penerapan Metode Eksperimen Dalam Pembelajaran Sains Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini. AWLADY : Jurnal Pendidikan Anak, 4(2), 102. https://doi.org/10.24235/awlady.v4i2.3155

Nainggolan, A. A., Arbaningrum, R., Nadesya, A., Harliyanti, D. J., & Syaddad, M. A. (2019). Alat Pengolahan Air Baku Sederhana Dengan Sistem Filtrasi. WidyakalaJournal, 6, 12. https://doi.org/10.36262/widyakala.v6i0.187

Ndai, A., Gowa, L. W., Wio, M. I., Ndiu, Y., & Uge, R. K. (2023). Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini Dengan Menggunakan Berbagai Media. Jurnal Citra Pendidikan Anak, 2(3), 670–676. https://doi.org/10.38048/jcpa.v2i3.1588

Nur Eli, R. (2017). Analisis Kemampuan Kognitif Peserta Didik Melalui Pembelajaran Problem Base-Learning Pada Materi Penjernihan Air. BIOSFER : Jurnal Biologi Dan Pendidikan Biologi, 1(1). https://doi.org/10.23969/biosfer.v1i1.205

Nur, L., Hafina, A., & Rusmana, N. (2020). Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini Dalam Pembelajaran Akuatik. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 10(1), 42–50. https://doi.org/10.24246/j.js.2020.v10.i1.p42-50

Paramita, N., Rintayati, P., & Wahyuningsih, S. (2019). Peningkatan Kemampuan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Penerapan Permainan Sains. Kumara Cendekia, 7(2), 126. https://doi.org/10.20961/kc.v7i2.36372

Purwantoro, D., Lutjito, & Suparman. (2012). Pembuatan Pengolah Air Kotor Menjadi Air Bersih pada Daerah Banjir di Dusun Kalidengen II Temon Kulon Progo. INOTEKS : Jurnal Inovasi Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Seni, 16(2), 188–197. https://journal.uny.ac.id/index.php/inotek/article/view/3384

Sahrul, et al, (2022) Development of Instruments to Measure Self-Confidence and Creative Thinking in Mathematics Learning for Vocational High School Students Journal of Research and Educational Research Evaluation JRERE 11 (1) 2022 81-92 http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jere

Sahrul, et al, (2022) Evaluasi Hasil Belajar SiswaMata Pelajaran MatematikaPada SMPN 1 Sape Kabupaten Bima. http://pps.unnes.ac.id/pps2/prodi/prosiding-pascasarjana-unnes.

Syaifudin Azwar 2017. Uji Validitas dan Reliabilitas. Pustaka Pelajar. Yogyakarta

Susanto, D., Kalsum, T. U., & H, Y. S. (2014). Alat Penyaringan Air Kotor Menjadi Air Bersih Menggunakan Mikrokontroller Atmega 32. Jurnal Media Infotama, 10(2), 142–150.

Downloads

Published

2024-07-24

How to Cite

Sahrul, Dyah Kusbiantari, Sri Marfu’ah, Jannatun Naimah, Ida Fitriyah, Nurul Latifah, Lathifatul Azizah, & Eka Winarsih. (2024). Pengaruh Kegiatan Belajar Menyaring Air Kotor Menjadi Air Jernih terhadap Kognitif Anak pada TK Karya Bahari Pasar Banggi Kabupaten Rembang : The Influence of Learning Activities to Filter Dirty Water into Clear Water on Children’s Cognitive Skills at Karya Bahari Kindergarten, Pasar Banggi, Rembang Regency. Indonesian Journal of Early Childhood: Jurnal Dunia Anak Usia Dini, 6(2), 279–286. https://doi.org/10.35473/ijec.v6i2.3227

Issue

Section

Articles