Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Kemandirian pada Anak Retardasi Mental
DOI:
https://doi.org/10.35473/jkbs.v1i1.2158Keywords:
Pola Asuh, Kemandirian, Retardasi MentalAbstract
Retardasi mental merupakan keadaan yang tidak lengkap atau kurangnya perkembangan mental yang akan mempengaruhi mempengaruhi kemampuan anak yaitu kemandirian. Kemandirian pada anak retardasi mental menjadi alasan ketergantungan pada anak retardasi mental sehingga anak dengan retardasi mental membutuhkan pola asuh yang baik dari orang tuanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan kemandirian pada anak retardasi mental di SLB Negeri Temanggung. Desain penelitian yang digunakan yaitu Cross Sectional dengan jumlah sampel sebanyak 39 orang diambil dengan metode total sampling. Pola asuh orang tua diukur dengan kuisioner Parenting Style and Dimensions Questionnare-Short Form (PSDQ) terdiri dari 32 item pertanyaan. Kemandirian pada anak retardasi mental diukur diukur dengan kuisioner The Pediatric Evaluation of Disability (PEDI) terdiri dari 9 pertanyaan tentang kemandirian pada anak retardasi mental. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji Rank Spearman untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan kemandirian pada anak retardasi mental. Hasil penelitian menunjukkan analisa data dengan uji Rank Spearman didapatkan p value sebesar 0,048 < 0,05 (α), maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara pola asuh orang tua dengan kemandirian pada anak retardasi mental di SLB Negeri Temanggung. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka disarankan bagi orang tua yang memiliki anak retardasi mental sebagai bahan ilmu atau informasi mengenai hubungan pola asuh orang tua dengan kemandirian pada anak yang mengalami retardasi mental.
References
Aisyiyah, L., Retardasi, A., Di, M., & Padang, S. (2019). Hubungan Dukungan Orang Tua Terhadap Kemandirian Pada Anak Retardasi Mental. Jurnal Kesehatan Lentera ‘Aisyiyah, 3(1).
Apriyanto, N. (2012). Seluk Beluk Tunagrahita (1st ed). Yogyakarta: Javalitera
Ayu, N., Eka, M., & Winata, I. N. A. (2018). Factors That Influence The Children Of Mental Retardation Children Are in SDLB 1 Denpasar. Jurnal Keperawatan, 5(2).
Dewi, I. A., & Rokhmani, C. F. (2022). Retardasi Mental Sedang pada Anak Perempuan Usia 9 Tahun : Sebuah Laporan Kasus Moderate Mental Retardation in a 9-years old Girl : A Case Report.
Dewi, V. K., & Banjarmasin, P. K. (2017). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Tingkat Kemandirian Anak Retardasi Mental Ringan. Jurnal Keperawatan. 21–25.
Kuffer, David. 2013. Diagnostic And Statistical Manual Of Mental Disorders. 5th ed.
Larasati, R., Muhammad, Z., & Kumalasari, G. (2021). The Relationship of Parenting Parents With the Independence of Activity Daily Living ( ADL ) in Mental Retardation Children in Schools in SLB BC Kepanjen Caring : Jurnal Keperawatan ISSN : 2656-1557 ( Online ) ISSN : 1978-5755 ( Print ). 10(1), 1–8.
Muhith, A. (2015). Pendidikan Keperawatan Jiwa (Teori dan Aplikasi). Yogyakarta: Andi.
Nasution, E. S. (2020). Gambaran Anak dengan Retardasi Mental. 9(2), 47–53.
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Riset Kesehatan Dasar (2018). Badan penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI.
