Pengelolaan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif pada Pasien ISPA

Authors

  • Wulantika Dwi Mulyaningtyas Universitas Ngudi Waluyo
  • Mukhamad Musta'in Universitas Ngudi Waluyo

DOI:

https://doi.org/10.35473/jkbs.v2i1.2430

Keywords:

ISPA; Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif

Abstract

ISPA adalah penyakit saluran pernapasan yang menyerang mulai dari hidung sampai ke alveoli paru-paru dengan gejala yang muncul seperti  demam, batuk, pilek, sesak nafas yang dapat berlangsung selama 14 hari. Masalah keperawatan yang muncul pada penderita ISPA adalah bersihan jalan napas tidak efektif dimana klien mengalami ketidakmampuan membersihkan sekret atau obstruksi jalan nafas untuk mempertahankan jalan nafas tetap paten. Batuk efektif sangat direkomendasikan dalam pengeluaran sekret bagi penderita ISPA. Tujuan penelitian yaitu untuk mengambarkan pengelolaan bersihan jalan napas tidak efektif pada pasien ISPA di RS Charlie Hospital Kendal. Jenis penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, analisa data, perumusan diagnosa, perencanaan, implementasi keperawatan dan evaluasi. Pengelolaan bersihan jalan napas tidak efektif dilakukan selama 3 hari, dengan implementasi yang dilakukan meliputi mengkaji tanda-tanda vital, mengkaji kemampuan batuk, memposisikan semi-Fowler, mengajarkan dan latihan batuk efektif, manajemen obat, edukasi penyakit ISPA dengan media poster. Hasil pengelolaan didapatkan bersihan jalan napas meningkat dan masalah teratasi. Diharapkan perawat dapat memperbanyak edukasi tentang ISPA pada pasien dan keluarga menggunakan poster yang menarik

References

Achmad, I. (2018). Kompetensi perawat dan patient safety di rsud piru kabupaten seram bagian barat. Jurnal Kesehatan Terpadu (Integrated Health Journal), 9(2), 1-10.Anggraeni, D. &. (2017). Kebutuhan Dasar Manusia. Surakarta: CV Kekata Group.

Alfian, A., Wardani, F. D. A. K., & Mugianto, E. K. M. (2023). Penatalaksanaan Akupuntur, Tuina Chuzhen Meditatif Kombinasi Food Terapy Tcm Pada Balita Dengan Batuk Akibat Ispa. Jurnal Pengabmas Yakpermas, 1(1, April), 28-37.

Anggraeni, D. &. (2017). Kebutuhan Dasar Manusia. Surakarta: CV Kekata Group.

Astriani, N. M., Sandy, P. S., Putra, M. M., & Heri, M. (2021). Pemberian Posisi Semi Fowler Meningkatkan Saturasi . Journal of Telenursing, Volume 3, Nomor 1. Dimuat dalam https://www.google.co.id/url?sa=t&source=web &rct=j&url=https://journal.ipm2kpe.or.id/index.php/JOTING/article/view/2113&ved=2ahUKEwjbx8e0h634AhURTWwGHcdnDi0QFnoECAoQAQ&usg=AOvVaw01culPmJ0-FUpPBBk_6GkK Diakses pada 8 Mei 2023 pukul 21.44 WIB

Dinarti & Yuli Muryanti. (2017). Bahan Ajar Keperawatan: Dokumentasi Keperawatan (M. K. Dinarti, S.Kp, MAP Yuli Mulyanti, S.Kp. (ed.); tahun 2017).

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. (2021). Buku Saku Kesehatan Tahun 2021 Triwulan 1 . Diakses pada tanggal 20 Februari pukul 20.00 WIB. https://dinkesjatengprov.go.id/v2018/storage/2021/05/Buku_Saku_Kes_tw1_2021_Final.pdf

Faisal Am, Najihah. (2019). Clapping Dan Vibration Meningkatkan Bersihan Jalan Napas Pada Pasien Ispa Andi. Jurnal Penelitian Kesehatan “Suara Forikes”. 11(1): 77. Http://Www.ForikesEjournal.Com/Ojs2.4.6/Index.Php/Sf/Article/View/Sf11116/11116. Diakses Tanggal 30 April 2023 Pukul 11.00 WIB Karundeng., M. 2016. E-Journal Keperawatan (EKP)

Fatimah, S., & Syamsudin, S. (2019). Penerapan Teknik Batuk Efektif Mengatasi Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas pada Tn. M dengan Tuberkulosis. Jurnal Keperawatan Karya Bhakti, 5(1), 26-30.

Fauziyah, I., Fajriah, N. N., & Faradisi, F. (2021). Literature Review : Pengaruh Batuk Efektif Untuk Pengeluaran Sputum Pada Pasien Tuberculosis. Anggraeni, 1516–1523. https://doi.org/https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.887

Huda, N. (2021). Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dan Keberadaan Perokok Dalam Rumah Dengan Kejadian Ispa Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru (Doctoral dissertation, Universitas Islam Kalimantan MAB).

Juwita, C. P. (2021). Modul konsep sehat dan sakit.

Nasution, A. S. (2020). Aspek Individu Balita Dengan Kejadian ISPA Di Kelurahan Cibabat Cimahi. Amerta Nutrition, 4(2), 103–108. https://doi.org/10.20473/amnt.v4i2.2020.103-108

Oktarina, Y., & Mulyani, S. (2020). Edukasi Kesehatan Penyakit. Medical Dedication (medic): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat FKIK UNJA, 3(2), 106-109.

PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator Diagnosis (Edisi 1). DPP PPNI.

PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia : Definisi dan Tindakan Keperawatan (Edisi 1). DPP PPNI.

PPNI. (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia : Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan (Edisi 1). DPP PPNI.

Purba, C. F. (2020). Penerapan Implementasi Dalam Asuhan Keperawatan.

Purnamiasih, D. P. K. (2020). Pengaruh Fisioterapi Dada Terhadap Perbaikan Klinis Pada Anak Dengan Pneumonia. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(10), 1053-1064.

Ramadhan, A. J. (2013). Aneka Manfaat Rimpang Jahe Untuk Pengobatan. (Y. Efendi, Ed.). Yogyakarta: Diandra Pustaka Indonesia

Sigalingging. (2013). Buku Panduan Laboratorium: Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: EGC.

Simanjuntak dkk. (2021). Klasifikasi Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dengan menerapkan Metode Fuzzy K-Nearest NeighborJeffrey. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer. e-ISSN: 2548-964XVol. 5, No. 11, hlm. 5023-5029http://jptiik.ub.ac.id.

Suciyati, S. ., & Adnyana. (2017). Red Ginger (Zingiber Officinale Roscoe Var Rubrum): a review. Pharmacology Online, 2, 60–65.

Sulistini, R., Aguscik, & Ulfa, M. (2021). Pemenuhan Bersihan Nafas Dengan Batuk Efektif Pada Asuhan Keperawatan Asma Bronkial. Jurnal Keperawatan Merdeka(JKM), 2, 246–252. https://jurnal.poltekkespalembang.ac.id/index.php/jkm/article/view/1008/507

Sultana, S., Khan, A., Safhi, M. M., & Alhazmi, H. A. (2016). Cough Suppressant Herbal Drugs: A Review. International Journal of Pharmaceutical Science Invention ISSN (Online, 5(5), 2319–6718. Retrieved from www.ijpsi.org

Syaifudin, A. S., Rusmana, I., & Aliyu, A. (2020). Sistem Pemantauan Tanda Vital Manusia. JMTE: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro, 1(1), 101-112

Umammi, R. N., Siyamti, D., & Astuti, A. P. (2020). Pengelolaan bersihan jalan napas tidak efektif pada tn. D dengan penyakit paru obstruksi kronis (ppok) di ruang alamanda rsud ungaran. https://www.google.co.id/ url ?sa=t&source=web&rct=j&url=http://repository2.unw.ac.id/1152/4/D3_080117A057_ARTIKEL%2520%2520Sofi%2520Nova%2520Anggraeni.p&ved=2ahUKEwiejofIgfX3AhWCILcAHSVBC3EQFnoECCgQAQ&usg AOvVaw3xidrDd-29sZxz7OG-r56r. Diunduh pada 14 Mei 2023 pukul 15.00 WIB

Windasari, P., & Muhsinah, S. (2018). Asuhan Keperawatan Keluarga Tn. I Khususnya An. N Dengan Kasus Ispa Di Desa Lipu Masagena Kec. Basala Kab. Konawe Selatan (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Kendari).

World Health Organization. (2020). The Top 10 Causes of Death. Global health estimate.

Downloads

Published

2024-01-17

How to Cite

Wulantika Dwi Mulyaningtyas, & Musta’in, M. (2024). Pengelolaan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif pada Pasien ISPA. Jurnal Keperawatan Berbudaya Sehat, 2(1), 1–6. https://doi.org/10.35473/jkbs.v2i1.2430