KESULITAN SISWA MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN KELAS V SDN JOMBLANG 03 SEMARANG BERDASARKAN LANGKAH – LANGKAH PEMECAHAN MASALAH MENURUT POLYA
DOI:
https://doi.org/10.35473/dwijaloka.v2i3.1207Abstract
Pada umumnya siswa masih mengalami banyak kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita matematika khususnya pada materi pecahan. Dalam hal ini perlu adanya teori pemecahan masalah,salah satunya teori menurut Polya yang menerapkan langkah-langkah penyelesaian soal secara sistematis. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika pada materi pecahan kelas V SDN Jomblang 03 semarang berdasarkan langkah – langkah pemecahan masalah menurut polya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah 17 siswa kelas V SDN Jomblang 03 Semarang. Instrumen yang digunakan berupa tes soal berbentuk uraian dan wawancara. Data penelitian dianalisis menggunakan tahapan dari teori Polya, yaitu pemahaman masalah, perencanaan strategi, pelaksanaan strategi dan pengecakan kembali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan siswa menyelesaikan soal cerita matematika materi pecahan kelas V SDN Jomblang 03 Semarang berdasarkan langkah – langkah pemecahan masalah menurut Polya yaitu pada langkah memahami masalah dengan skor penilaian sebesar 20% dan langkah pengecekan kembali dengan skor penilaian sebesar 35%, Dalam hal ini siswa kesulitan dalam memahami isi atau maksud dari soal cerita tersebut dan kesulitan dalam menentukan satuan dari besaran yang ditanya, melakukan operasi matematika, serta tidak melakukan tinjauan kembali langkah-langkah penyelesaian soal yang dilakukan. Hal yang sama terlihat dari skor penilaian pada langkah pemecahan masalah matematika yang lainnya yakni pada langkah perencanaan strategi dengan skor penilaian sebesar 62% dan langkah pelaksanaan strategi dengan skor penilaian sebesar 65%. Karena siswa mengalami kesulitan siswa dalam menentukan dan melakukan operasi hitung yang akan digunakan dalam soal cerita matematika yang menyebakan siswa merasa sulit dalam menyelesaikan soal cerita matematika materi pecahan.
Kata Kunci: Kesulitan Siswa, Soal Cerita Matematika, Teori Polya, Pecahan
Â
References
Argarini, D. F. (2018). Ikip Budi Utomo Malang . Analisis Pemecahan Maslaha Berbasis Polya pada Materi Perkalian Vektor Ditinjau dari Gaya Belajar, 5.
Firdayanti, S. R., Artharina, F. P., & Purnamasari, V. (2019). Keefektifan Model Pembelajaran Problem Posing Terhadap Pemecahan Masalah Matematika . Thinking Skills and Creativity Journal, Vol 2 No 2,(58), 58.
Latifah, U. L., Wakhyudin, H., & Cahyadi, F. (2020). Miskonsepsi Penyelesaian Soal Cerita Matematika. Jurnal Riset Pendidikan Dasar, 182.
Roebyanto, G., & Harmini , S. (2017). Pemecahan masalah matematika Untuk PGSD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi (Mixed Methods). In -, - (p. 361). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: ALFABETA.
Published
Issue
Section
License
Copyright notice:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)