Hubungan Persepsi Ibu tentang Stimulasi Perkembangan dengan Stimulasi Perkembangan Anak

Authors

  • Vistra Veftisia Universitas Ngudi Waluyo
  • Heni Hirawati Pranoto

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijm.v3i1.344

Abstract

Stimulasi perkembangan anak tidak berjalan dengan baik, kurangnya stimulasi perkembangan yang dilakukan ibu dikarenakan faktor pendidikan ibu, tidak tersedia sarana untuk menstimulasi, masih percaya mitos yang menyatakan bahwa setiap anak akan berkembang dengan sendirinya, persepsi ibu tentang stimulasi perkembangan anak yang kurang benar, kurangnya informasi tentang stimulasi perkembangan anak yang di dapat dari tenaga kesehatan, karena tenaga kesehatan lebih fokus dalam pemantaun pertumbuhan anak. Mengetahui Hubungan Persepsi Ibu Tentang Stimulasi Perkembangan Anak Dengan Stimulasi Perkembangan Batita Pada Ibu Yang Memiliki Batita Di Desa Gogik Kabupaten Semarang. Penelitian menggunakan desain analitik correlationl dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 52 responden dengan pengambilan sampel menggunakan Purposive sampling. Analisis bivariat menggunakan uji chi Square. Terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi ibu tentang stimulasi perkembangan anak dengan stimulasi perkembangan batita pada ibu yang memiliki mabatita (p=0.002). Tenaga Kesehatan Hendaknnya dalam memberikan asuhan kepada anak tidak hanya berfokus pada pertumbuhan anak saja tetapi juga memberikan asuhan untuk perkembangan anak terutama terkait stimulasi perkembangan anak.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Vistra Veftisia, Universitas Ngudi Waluyo

Program Studi S1 Kebidanan

References

Ariani D (2013). Hubungan karakteristik ibu dengan kemampuan stimulasi perkembangan motorik kasar bayi usia 1-12 bulan di Gampong Rukoh Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh 2013. ETD Unsyiah online Theses & Dissertation Universitas Syiah Kuala.

Allen KE, Marotz LR (2010). Profil Perkembangan Anak Pra Kelahiran Hingga Usia 12 tahun Edisi Kelima. Jakarta: Indeks.

A.Wawan dan Dewi (2011). Teori dan pengukuran pengetahuan, sikap dan perilaku manusia. Yogyakarta. Nuha Medika.

Gustina E dan Djannah SN (2015). Sumber Informasi Dan Pengetahuan Tentang Menstrual Hygiene Pada Remaja Putri. Jurnal Kesehatan Masyarakat. KEMAS 10 (2) (2015) 147-152.

Hayati E dan Siregar GFG (2019). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Orang Tua terhadap Peningkatan Stimulasi Perkembangan Anak Usia 4-5 Tahun. Jurnal Penelitian Kebidanan & Kespro, 1(2), 23-27. Retrieved from http://ejournal.delihusada.ac.id/index.php/JPK2R/article/view/138

Hermawan Y (2012). Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dan Persepsi Dengan Perilaku Ibu Rumah Tangga Dalam Pemeliharaan Kebersihan Lingkungan. Bumi Lestari Journal of Environment. 5 (2) November 2015. ISSN 2527-6158 (https://ojs.unud.ac.id /index.php/blje/article/view/2411)

Kemenkes RI (2012). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak Ditingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Depkes 1RI: Jakarta.

Marmi, Raharjo K (2012). Asuhan Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.Yogyakarta. Pustaka Pelajar.

Oktarina O, Hanafi F, Budisuari MA (2009). Hubungan Antara Karakteristik Responden, Keadaan Wilayah, Dengan Pengetahuan, Sikap Terhadap HAIV/AIDS Pada Masyarakat Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. Vol 12, No 4 (2009).ISSN 1410-2935. E-ISSN 2354-8738. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kemenekes RI.

Priyoto. 2014. Ilmu Sikap dan Perilaku dalam Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Setyowati R (2014). Hubungan Pendidikan Dan Pekerjaan Dengan Pengetahuan Ibu Tentang Perawatan Bayi Premature Di RSUD Cideres Kabupaten Majalengka Tahun 2014. MEDISINA Jurnal Keperawatan dan Kesehatan AKPER YPIB Majalengka. Vol.1 No.1 Februari 2015

Soetjiningsih, Gde Ranuh IGN (2014). Tumbuh Kembang Anak edisi 2. Jakarta: EGC.

Susanti R, Veftisia V, Khayati YN (2018). Pengaruh Penerapan Stimulasi Perkembangan Balita Pada Ibu Rumah Tangga Di Kelurahan Candirejo Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang. Indonesian Journal of Midwivery (IJM). Vol 1 No.2.

Veftisia V, Tamtomo D, Akhyar M (2016). Path Analysis on the Relationship Between Bio-psychosocial Factors during Gestational Period and Birthweight, Stimulation and Development in Children Aged 1 to 3 Years in Salatiga. Journal of Epidemiology and Public Health. 1 (3):157-167. https://doi.org/10.26911/jepublichealth.2016.01.03.02

Yousafzai AK, Obradovic J, Rasheed MA, Rizvi A, Portilla XA, Tirado-Strayer N, Memon, U, et al.,(2016). Effects of responsive stimulation and nutrition interventions on children's development and growth at age 4 years in a disadvantaged population in Pakistan: a longitudinal follow-up of a cluster-randomised factorial effectiveness trial. The Lancet Global Health, 4(8), e548-e558.doi:10.1016/s2214-109X(16)30100-0.

Yousafzai AK, Rasheed MA, Rizvi A, Armstrong R, Bhutta ZA (2014). Effect of integrated responsive stimulation and nutrition interventions in the Lady Health Worker programme in Pakistan on child development, growth, and health outcomes: a cluster- randomised factorial effectiveness trial. The Lancet Global Health,384(9950), p1282- 1293. doi: 10.1016/s0140-6736(14)60455-4.

Downloads

Published

2020-03-29

How to Cite

Veftisia, V., & Pranoto, H. H. (2020). Hubungan Persepsi Ibu tentang Stimulasi Perkembangan dengan Stimulasi Perkembangan Anak. Indonesian Journal of Midwifery (IJM), 3(1). https://doi.org/10.35473/ijm.v3i1.344

Issue

Section

Articles