Hubungan Tingkat Spiritual Terhadap Kualitas Hidup Penderita Diabetes Melitus di Masa Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.35473/ijnr.v5i2.1820Abstract
Diabetes Mellitus sufferers have endurance and weak bodies thus vulnerable to infection with Covid-19. Diabetes Mellitus has an impact on physical and psychological which causes a decrease in quality of life. Good quality of life is an optimal functional condition in terms of physical, psychological, environmental, social, and spiritual aspects. One of the important contributors to health-related quality of life for people with Diabetes Mellitus to maintain their quality of life is spirituality. Spirituality can improve the health of people with Diabetes Mellitus in the face of the Covid-19 pandemic. Objective: This study was to determine the relationship between people's spiritual level and quality of life in diabetes Mellitus during the Covid-19 pandemic. This study used a descriptive correlation method and a cross-sectional. The sample used as many as 121 people with a total sampling technique. The measuring instrument used is the WHOQOL-BREF and DSES questionnaires which have been tested for validity and reliability Test calculation Chi-Square shows that there is a significant relationship between spiritual level and quality of life for people with Diabetes Mellitus during the Covid-19 pandemic p-value =0.000 (p< 0.05).The research concluded that the people’s spiritual level and quality of life with diabetes mellitus are high, and there is a relationship between the people’s spiritual level and quality of life with diabetes mellitus during the Covid-19 pandemic. Suggestion: As input for further researchers to be able to investigate further the factors that affect the spiritual level of people with Diabetes Mellitus
Abtsrak
Penderita Diabetes Melitus memiliki daya tahan tubuh lemah sehingga rentan terkena infeksi Covid-19. Diabetes Melitus menimbulkan dampak pada fisik dan psikologis yang menyebabkan penurunan kualitashidup. Kualitas hidup yang baik adalah kondisi fungsional yang optimal dari segi fisik, psikologis, lingkungan, sosialserta spiritual. Salah satu kontributor penting health-related quality of life bagi penderita Diabetes Melitus untuk mempertahankan kualitas hidup adalah spiritualitas. Spiritualitas dapat meningkatkan kesehatan penderita Diabetes Melitus dalam menghadapi masa pandemi Covid-19.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat spiritual terhadap kualitas hidup penderita Diabetes Melitus di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasi dan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan sebanyak 121 orang dengan teknik pengambilan total sampling.Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner WHOQOL-BREF dan DSESyang telah di lakukan uji validitas dan reliabilitas. Hasil perhitungan uji Chi-Square menunjukkan ada hubungan bermakna antara tingkat spiritual terhadap kualitas hidup penderita Diabetes Melitus di masa pandemi Covid-19p-value=0,000 (p<0.05).Kesimpulan penelitian didapatkan bahwa tingkat spiritual dan kualitas hidup penderita Diabetes Melitus tinggi, serta ada hubungantingkat spiritual terhadap kualitas hidup penderita Diabetes Melitus di masa pandemi Covid-19 Sebagai masukan bagi peneliti selanjutnya agar dapat meneliti lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat spiritual pada penderita Diabetes Melitus.
References
Ardiansyah, G., Purwandari, H. and Wahyuni, R. T. (2020) spiritual well being with quality of life in diabetes mellitus patient in working area Tanjunganom Health Center of Nganjuk Regency, Journal of Vocational Nursing. doi: 10.20473/jovin.v1i1.19876.
Astiyani, A. (2017). Pengaruh home pharmacy care terhadap tingkat kepatuhan dan outcome terapi pasien Diabetes Melitus tipe 2 di Puskesmas Banguntapan 2 Bantul (Skripsi). Yogyakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Astutik. 2019. Hubungan tingkat spiritualitas dengan kualitas hidup aspek psikologis pada lansia penderita diabetes mellitus dipuskesmas gatak kabupaten sukoharjo (Skripsi). Universitas Muhammadiyah Surakarta. Http://eprints.ums.ac.id/73255/1/naskah%20publikasi.pdf
Bu’ulolo, I. (2019). Gambaran kualitas hidup pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Onahazumba kecamatan Onahazumba (Skripsi). SMedan: Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan.
Darna, I. W. (2021). Studi dampak pandemi covid-19 terhadap perilaku belajar, interaksi sosial dan tingkat spiritual mahasiswa. Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(3), 395-408.
Dika, E. (2018). Gambaran kualitas hidup penderita diabetes mellitus pada anggota dan non anggota komunitas Diabetes di Puskesmas Ngrambe. Jurnal Kesehtan Masyarakat, 6(1).
Fang, L., Karakiulakis, G., & Roth, M. (2020). Are patients with hypertension and diabetes mellitus at increased risk for Covid-19 infection. The lancet respiratory medicine, 8(4), e21.
Habiburrahman, H., Hasneli, Y., & Amir, Y. (2019). Efektivitas terapi dzikir terhadap kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe ii. Jurnal Ners Indonesia, 8(2), 132-144. https://pdfs.semanticscholar.org/4315/f16af6972ff8786ff021f4cb86f5eeb60c9c.p
Hasina, S. N., Putri, R. A., & Sulistyorini, S. (2020). Penerapan shalat dan doa terhadap pemaknaan hidup pada pasien diabetes mellitus. Jurnal keperawatan, 12(1), 47-56.
Hidayat, D., Jumaini, & Hasneli, Y. (2020). Gambaran tingkat stres penderita Diabetes Mellitus tipe ii selama pandemi Covid-19. Jurnal online mahasiswa. 8(1)
Hidhayah, D, A., Kamal, S., & Hidayah, N. (2021). Hubungan lama sakit dengan kejadian luka pada penderita Diabetes Melitus di Kabupaten Magelang tahun 2020. Borobudur Nursing Review, 1(1), 1–11
Kementerian Kesehatan RI. (2021). 50 Persen pasien covid-19 di indonesia punya komorbid hipertensi. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. Diperoleh dari Kompas.com.
Kurniawati, H. (2015, November). Studi meta analisis spiritual well being dan quality of life. In Seminar Psikologi dan Kemanusiaan 2015 Psychology Forum Umm.
Kusnanto, K., Sundari, P. M., Asmoro, C. P., & Arifin, H. (2019). Hubungan tingkat pengetahuan dan Diabetes self-management dengan tingkat stres pasien Diabetes Melitus yang menjalani diet. Jurnal Keperawatan Indonesia, 22(1), 31–42. https://doi.org/10.7454/jki.v22i1.780
Mashhadi, H. B. (2019) The role of mediator’s spirituality in relationship between resilience and the quality of life in patients with type II diabete’, the role of mediator’s spirituality in relationship between resilience and the quality of life in patients with type ii diabete, 5(3), pp. 34–39. doi: 10.22037/ijabs.v5i3.21808.
Ningsih, W., Sowwam, M., & Lusiana, L. (2021). Hubungan spiritualitas terhadap tingkat kecemasan penderita diabetes melitus pada masa pandemi Covid 19 di kecamatan Sambungmacan Sragen. Jurnal Keperawatan CARE, 12(2).
Palinoan, Y. (2020). Dampak pandemicovid 19 terhadap spiritual dan sosial mahasiswa institut agama Kristen Negeri Toraja.
Panahi, R. et al. (2019). Archive of sid a study on the relationship between spiritual health and quality of life in patients with type 2 diabetes mellitus Archive of sid, Cdjournal.Muk.Ac.Ir, 7(2), pp. 73–79. doi: 10.22122/cdj.v7i2.386.
Pratiwi, L., Hasneli, Y., & Ernawaty, J. (2016). Pengaruh Teknik Relaksasi Benson Dan Murottal Al-qur'an Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Primer (Doctoral dissertation, Riau University). https://www.neliti.com/publications/184991/pengaruh-teknik-relaksasi-benson-dan-murottal-al-quran-terhadap-tekanan-darah
Perkumpulan Endokrinologi Indonesia. (2020). Pernyataan resmi dan rekomendasi penanganan Diabetes Mellitus di era Pandemi COVID-19 Nomor: 239/PB.PERKENI/IV/2020. diakses dari https://pbPERKENI.or.id/wp-content/uploads/2020/04/Rekomendasi-PERKENI-Pandemi-Covid-19.pdf.
Putra, R, J, S., Achmad, A., & Rachma, H. (2017). Kejadian efek samping potensial terapi obat anti Diabetes Pada Pasien Diabetes Melitus Berdasarkan algoritme Naranjo. Pharmaceutical Journal of Indonesia, 2(2), 45–50.
Rahayu, S. (2018). Efektivitas pelaksanaan senam kaki alat pijat kayu (senayu) melalui tutorial media audiovisual terhadap kadar gula darah dan tingkat sensitivitas kaki pasien Diabetes Mellitus tipe 2. Pekanbaru. Fakultas Keperawatan Universitas Riau
Rahman, S., & Rahmah, Y. B. (2020). Literature Review: Kebutuhan spiritual pada pasien dengan ulkus diabetik. Nursing Science Journal (NSJ), 1(2), 6-11. http://journal.akperkabpurworejo.ac.id/index.php/nsj/article/view/25
Razi, F., Yulianty, V., Amani, S. A., & Fauzia, J. H. (2020). Bunga rampai Covid-19. PD Prokami: Depok.
Rohmawati, R., & Helmi, A. (2020). Penurunan tingkat kecemasan dan gula darah pada penderita tipe 2 melalui spiritual mindfulness based on benson relaxation. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(2), 161-168. http://repository.unusa.ac.id/id/eprint/6263
Salsabilah, N. (2021). Gambaran tingkat spiritual dalam manajemen diri penderita Diabetes Mellitus di Provinsi Jawa Tengah. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta
Sari, D. P. (2019). Gambaran karakteristik individu dan tingkat stres pada penderita diabetes melitus (DM) tipe II (Skripsi). Pekanbaru: Fakultas Keperawatan Universitar Riau
Saqila, R, L., & Muflihatin, S, K. (2021). Hubungan Pengetahuan dengan manajemen diri pada penderita Diabetes Mellitus Tipe II di wilayah kerja Puskesmas Palaran kota Samarinda. Borneo Student Research, 2(2), 872–878.
Setiawan, H., Mukhlis, H., Wahyudi, D. A., & Damayanti, R. (2020). Kualitas hidup ditinjau dari tingkat kecemasan pasien penderita Ulkus Diabetikum. Majalah Kesehatan Indonesia, 1(2), 33-38.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)