Kajian Peresepan Obat yang Berpotensi Tidak Tepat Berdasarkan Kriteria STOPP Versi-2 Pada Pasien Geriatri

Evaluation of Potentially Inappropriate Prescribing with version-2 STOPP Criteria in Geriatric Patients

Authors

  • Citra Yuliyanda Pardilawati Universitas Lampung
  • Nara Safitri Universitas Lampung
  • Rasmi Zakiah Oktarlina Universitas Lampung
  • Muhammad Iqbal Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijpnp.v6i01.2225

Abstract

Potentially inappropriate prescribing (PIP) is a drug prescription without a proper clinical indication. The tools used to identify PIP in the geriatric patient is the STOPP criteria. The STOPP criteria evidently to improve treatment suitability, reduce medical costs, and reduce the occurrence of adverse drug reaction. The aim of this study is to evaluate the potentially inappropriate prescribing in geriatric patients using the STOPP criteria. This study is observational study used a cross-sectional approach. The sampling technique is purposive sampling. The research samples were medical records of geriatric patients aged more than 60 years old in outpatient installations at one of the hospitals in Bandar Lampung for the period January - June 2022. The samples were 96. The highest number of patients was in the age group of 60-69 years with 77 patients (80.2%). Male patients were 58 patients (60.4%) and the patients who get more than equal to 5 medicine were 79 patients (82.3%). PIP events occurred in 5 (5.2%) patients. PIP occurred in five patients, with the incident of the use of non-steroidal anti-inflammatory drugs used concurrently with anticoagulant drugs for two incidents, the use of opioids as first-line painkillers for two incidents, and one incident of the use of non-steroidal anti-inflammatory drugs for patients with uncontrolled hypertension.

ABSTRAK

Peresepan obat yang berpotensi tidak tepat atau Potentially inappropriate prescribing (PIP) merupakan peresepan obat tanpa indikasi klinis yang tepat. Salah satu alat yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi PIP pada pasien geriatri adalah kriteria STOPP. Kriteria STOPP terbukti dapat meningkatkan kesesuaian pengobatan, mengurangi biaya pengobatan, dan mengurangi terjadinya reaksi obat yang merugikan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi kejadian potentially inappropriate prescribing (PIP) pada pasien geriatri menggunakan kriteria STOPP. Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel penelitian adalah rekam medis pasien yang berusia lebih dari 60 tahun di instalasi rawat jalan salah satu rumah sakit di kota Bandar Lampung periode Januari – Juni tahun 2022. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 96. Jumlah pasien paling banyak terdapat pada kelompok usia 60 – 69 tahun sebanyak 77 pasien (80.2%). Pasien laki-laki sebanyak 58 pasien (60.4%), dan pasien yang mendapatkan ≤ 5 obat sebanyak 79 pasien (82.3%). Kejadian PIP terjadi pada 5 (5.2%) pasien. Kejadian PIP terjadi pada 5 pasien diantaranya adalah penggunaan obat antiinflamasi non-steroid yang digunakan bersamaan dengan obat antikoagulan sebanyak 2 kejadian, penggunaan opioid sebagai antinyeri lini pertama sebanyak 2 kejadian dan penggunaan obat antiinflamsi non-steroid pada pasien dengan hipertensi tidak terkontrol sebanyak 1 kejadian.

Downloads

Published

2023-03-30