Evaluasi Penerapan Peresepan Elektronik (E-Prescribing) di Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang

Evaluation of Electronic Prescribing (E-Precribing) Implementation At Roemani Muhammadiyah Hospital Semarang

Authors

  • Niken Dyahariesti Universitas Ngudi Waluyo
  • Ayang Rizky Safitri Utami Universitas Ngudi Waluyo

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijpnp.v7i02.3482

Keywords:

E-prescribing, Evaluasi Sistem, Rumah Sakit

Abstract

ABSTRACT

Electronic prescribing is an information technology innovation in health care that can improve service quality, but its implementation still faces challenges that require evaluation, especially at Muhammadiyah Roemani Semarang Hospital, which has been implementing this system since 2016. This study aims to evaluate the implementation of the electronic prescribing system at Roemani Hospital based on the availability of its features. This study is a descriptive qualitative research. The sampling technique used was purposive sampling. Respondents used 4 pharmacists. Data collection was carried out with an observation sheet by the pharmacist followed by a confirmation interview with the pharmacist. The results of the interview were transcribed into text, coding at each point and drawing conclusions. Electronic prescribing in the hospital is quite complete and running well, with 87.5% feature completeness from the Indonesian Ministry of Health. The hospital has implemented 57.7% of the recommended features in international journals, but some obstacles still need to be overcome, such as slow internet network problems, differences in drug stocks, and non-compliance of prescription writers.  The electronic prescribing system at Roemani Muhammadiyah Hospital is generally running well, but still needs improvement in several aspects to further optimize the performance and benefits of the system.

 

ABSTRAK

Peresepan elektronik merupakan inovasi teknologi informasi di pelayanan kesehatan yang dapat meningkatkan kualitas pelayanan, namun penerapannya masih menghadapi tantangan sehingga perlu dilakukan evaluasi, khususnya di Rumah Sakit Muhammadiyah Roemani Semarang yang telah menerapkan sistem ini sejak 2016. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan sistem peresepan elektronik di Rumah Sakit Roemani berdasarkan ketersediaan fiturnya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik sampling  yang digunakan purposive sampling. Responden yang digunakan 4 apoteker. Pengambilan data dilakukan dengan lembar observasi oleh Apoteker dilanjutkan dengan wawancara konfirmasi dengan Apoteker. Hasil wawancara ditranskripsi ke dalam teks, pengkodean pada tiap point dan penarikan kesimpulan. Peresepan elektronik di Rumah Sakit sudah cukup lengkap dan berjalan dengan baik, dengan kelengkapan fitur 87,5% dari  Kemenkes RI. Rumah sakit ini telah menerapkan 57,7% dari rekomendasi fitur pada jurnal internasional, tetapi beberapa kendala yang masih perlu diatasi, seperti masalah jaringan internet yang lambat, perbedaan stok obat, serta ketidakpatuhan penulis resep.  Sistem peresepan elektronik di Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah secara umum sudah berjalan dengan baik, namun masih memerlukan perbaikan pada beberapa aspek agar lebih mengoptimalkan kinerja dan manfaat sistem

References

Aldughayfiq, B., & Sampalli, S. (2021). Digital Health in Physicians’ and Pharmacists’ Office: A Comparative Study of e-Prescription Systems’ Architecture and Digital Security in Eight Countries. OMICS A Journal of Integrative Biology, 25(2), 102–122. https://doi.org/10.1089/omi.2020.0085

Alshahrani, F., Marriott, J. F., & Cox, A. R. (2021). A qualitative study of prescribing errors among multi-professional prescribers within an e-prescribing system. International Journal of Clinical Pharmacy, 43(4), 884–892. https://doi.org/10.1007/s11096-020-01192-0

BPJS Kesehatan. (2022). Ekosistem Digital Jaminan Kesehatan Nasional. file:///C:/Users/Ravel Satria/OneDrive/Documents/OneDrive/Documents/Telegram Desktop/ChatExport_2022-03-09 (1)/files/Modul Ekosistem Digital JKN - rev.pdf

Han, J. E., Rabinovich, M., Abraham, P., Satyanarayana, P., Liao, T. V., Udoji, T. N., Cotsonis, G. A., Honig, E. G., & Martin, G. S. (2016). Effect of Electronic Health Record Implementation in Critical Care on Survival and Medication Errors. American Journal of the Medical Sciences, 351(6), 576–581. https://doi.org/10.1016/j.amjms.2016.01.026

Indrasari, F., Wulandari, R., Nurul, D., Farmasi, A. P., Tinggi, S., & Nusaputera, I. F. (2020). Peran Resep Elektronik dalam Meningkatkan Medication Safety pada Proses Peresepan di RSI Sultan Agung Semarang. Jurnal Farmasi Dan Ilmu Kefarmasian Indonesia 1 Special Issue: Seminar Inovasi Teknologi Dan Digitalisasi Pada Pelayanan Kefarmasian.

Intansari, D. M. (2016). Evaluasi Pelaksanaan Penggunaan Resep Elektronik di RS Awal Bros Pekanbaru Tahun 2016.

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/1423/2022 Tentang Pedoman Variabel Dan Meta Data Pada Penyelenggaraan Rekam Medis Elektronik. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/autism-spectrum-disorders

Manuel, J. T., Wiyono, W. I., & Jayanti, M. (2021). Identifikasi Ketidaksesuaian Pengobatan pada Proses Rekonsiliasi Obat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit. Jurnal Biomedik:JBM, 13(3), 241. https://doi.org/10.35790/jbm.13.3.2021.31769

Nawangsih, N. (2017). Pembuatan Standar Operasional Prosedur Kontrol Akses Physical dan Logical pada Aplikasi Sistem Informasi Rumah Sakit (SIMRS) Menggunakan Kerangka Kerja OCTAVE, FMEA dan Kontrol ISO 27002:2013 (Studi Kasus: Instalasi Pengelola Data Elektronik Rumah Sakit D. In Https://Repository.Its.Ac.Id/42841/.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022 Tentang Rekam Medis. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/autism-spectrum-disorders

Vejdani, M., Varmaghani, M., Meraji, M., Jamali, J., Hooshmand, E., & Vafaee-Najar, A. (2022). Electronic prescription system requirements: a scoping review. BMC Medical Informatics and Decision Making, 22(1). https://doi.org/10.1186/s12911-022-01948-w

Downloads

Published

2024-09-28