Pengaruh Sediaan Gel Dan Krim Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa Oleifera Lamk) Terhadap Penurunan Luas Luka Bakar Pada Tikus

Authors

  • Agitya Resti Erwiyani Universitas Ngudi Waluyo
  • Dedi Haswan Universitas Ngudi Waluyo
  • Andre Agasi Universitas Ngudo Waluyo
  • Sikni Retno Karminingtyas Universitas Ngudi Waluyo

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijpnp.v3i2.666

Abstract

                                               ABSTRAK

Luka bakar adalah cedera pada kulit atau jaringan organik lainnya terutama disebabkan oleh panas atau karena radiasi, radioaktivitas, listrik, gesekan atau kontak dengan bahan kimia. Salah satu tanaman yang dapat digunakan dalam mengobati luka bakar adalah kelor. Daun kelor mengandung metabolit sekunder meliputi flavonoid, saponin dan tannin yang dapat menurunkan luas luka bakar.Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh sediaan gel dan krim ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lamk) terhadap penurunan luas luka bakar tikus putih. Metode pada penelitian ini merupakan penelitian eksperimetal dengan rancangan post test control group design. Tikus putih jantan sebanyak 45 ekor dikelompokkan  menjadi 9 kelompok, yaitu kelompok negatif (basis gel dan basis krim), kontrol positif (Bioplacenton), dan 6 kelompok perlakuan sediaan krim dan gel yang mengandung ekstrak etanol daun kelor dengan konsentrasi 5% b/v, 10% b/v dan 15% b/v. Pengukuran diameter luka dilakukan setiap hari selama 7 hari, selanjutnya dihitung penurunan luas luka bakar. Hasil pada sediaan krim dan gel ekstrak etanol daun kelor memenuhi persyaratan dalam uji homogenitas, pH, daya sebar, daya lekat viskositas dan uji dipercepat. Sediaan krim menghasilkan efek penurunan luas luka lebih baik dibandingkan sediaan gel. Efektivitas paling besar pada sediaan krim ekstrak etanol daun kelor 15% b/v dengan penurunan luas diameter sebanding dengan kelompok kontrol positif.Simpulan penelitian ini sediaan krim mempunyai aktivitas penurunan luas luka bakar lebih tinggi dibandingkan sediaan gel.

Kata kunci : gel, krim, daun kelor, Moringa oleifera, luka bakar 

ABSTRACT

Burns are injuries on the skin or other organic tissues mainly due to heat or due to radiation, radioactivity electricity, friction or contact with chemicals. One of the medicinal plants that can be used is Moringa plants. Moringa leaves have flavonoid, saponin an tanin which can be used to reduce the extent of burn. This study aims to evaluated the effect of Moringa leaf extract gel  on the decrease in the extent of burns in white rats.  This research is experimental study with post test control group design. 45 male white rats were divided into 9 groups, namely negative control (gel and cream based), positive control (Bioplacenton), and 6 groups of gel and cream dosage forms containing  ethanolic extract of Moringa leaves with a concentration of 5% w/v, 10% w/v and 15% w/v. Measurement of wound diameter is carried out every day for 7 days, then the reduction in burn area was calculated. Result the cream and gel dosage forms of the ethanolic extract of Moringa leaves have the requirement in the homogeneity, pH, dispersion, viscosity adhesion, and accelerated test. Cream have better effect on reducing the area of the wound than gel dosage form. Moringa leave 15% w/v have greatest effectiveness comparable to the positive control group.  Conclusion : cream dosage form have a higher burn reduction activity than gel dosage form.

Keywords : Gel, Moringa leaves, Moringa oleifera,  Burns

Author Biographies

Agitya Resti Erwiyani, Universitas Ngudi Waluyo

Program Studi S1-Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan,

Dedi Haswan, Universitas Ngudi Waluyo

Program Studi S1-Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan,

Andre Agasi, Universitas Ngudo Waluyo

Prodi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Sikni Retno Karminingtyas, Universitas Ngudi Waluyo

Prodi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

References

Afianti HP dan Murrukmihadi M. 2015. Pengaruh Variasi Kadar Gelling Agent HPMC Terhadap Sifat Fisik Sediaan dan Aktivitas Antibakteri Sediaan Gel Ekstrak Etanolik Daun Kemangi (Ocimum basilicum L. forma citratum Back.) Majalah Farmaseutik; 11(2): 307-315.

Aisyah AN; Yusuf NA; Ismail; dan Hasliah. 2017. Pengaruh Variasi Emulgator Phytocream Terhadap Kestabilan Fisik Formula Krim Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera L.) dalam Menghambat Proponibacterium acnes. Prosiding Seminar Nasional APTFI II. Banjarmasin ;29- 42.

Anwar K dan Tryasmono L. 2016. Kandungan Total Fenolik, Total Flavonoid dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Buah Mengkudu (Morinda citrifolia L.). Jurnal Pharmascience; 3(1): 83-9

Dixit S; Tripathi A dan Kumar P. 2016. Medicinal Properties of Moringa oleifera : A Review. International Journal of Education and Science Research Review; 3(2): 173-185

Handayani F; Sundu R; dan Karapa HN. 2016. Uji Aktivitas Ektrak Etanol Biji Pinang (Areca catechu L.) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar pada Kulit Punggung Mencit Putih Jantan (Mus musulus). Jurnal Ilmiah Manuntung; 2(2): 154-160

Kumar, S., and Pandey, A.K. 2013. Chemistry and Biological Activities of Flavonoids. Departement of Biochemistry University Allahabad. India. Hindawi Publishing Corporation, volume 2013. Article ID 162750,16 pages http://dx.doi.org/10.1155/2013/162750.

Kuncari ES; Iskandarsyah dan Praptiwi. 2014. Evaluasi, Uji Stabilitas Fisik dan Sineresis Sediaan Gel yang Mengandung Minoksidil, Apigenin dan Perasan Herba Selederi (Apium graveolens L.). Buletin Penelitian Kesehatan; 42(4): 213-222

Lumbuun, R and Wardhana, A., 2017. Peranan Eksisi Dini dan Skin Graft pada Luka Bakar Dalam. Kalbemed. 44(4):249-254.

Oboh G; Ademiluyi AO; Ademosun AO; Oyeleye SI; Olasehinde TA; Boligon AA, dan Athayde ML. 2015. Phenolic Extract from Moringa oleifera Leaves Inhibits Key Enzymes Linked to Erectle Dysfunction and Oxidative Stress in Rats’ Penile Tissues. Biochemistry Research International; 2015: 1-8

Pertiwi RD; Kristanto J; dan Praptiwi GA. 2016. Uji Aktivitas Antibakteri Formula Gel untuk Sariawan dari Ekstrak Daun Saga ( Abrus precatorius Linn.) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Ilmiah Manuntung; 2(2): 239-247

Putra DAC; Lutfiyati H; dan Pribadi P. 2017. Effectivennes of Banana Leave Extract (Musa paradisiaca L.) for WounD Healing. Pharmaciana; 7(2): 177-184.

Sangadji S; Wullur AC; dan Bodhi W. 2018. Formulasi dan Uji Gel Ekstrak Etanol Herba Suruhan (Peperomia pellucid (L.) Kunth) Terhadap Luka Bakar Pada Kelinci (Oryctogalus cuniculus). Pharmacon; 7(1): 10-21

Saputra F; Sutrisna EM; dan Nurhayani. 2016. Uji Efek Ekstrak Etanol 96% Anggur Merah (Vitis vinifera) Terhadap Penurunan Kadar Trigliserida Pada Tikus Putih (Rattus novergicus) yang Diinduksi Triton X-100. Biomedika; 8(2): 31-38

Sayuti NA. 2015. Formulasi dan uji Stabilitas Fisik Sediaan Gel Ekstrak Daun Ketepeng Cina (Cassia alata L.). Jurnal Kefarmasian Indonesia; 5(2): 74-82

Sentat T; dan Permatasari R. 2015. Uji Aktivitas Ektrak Etanol Daun Alpukat (Persea americana Mill) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Pada Punggung Mencit Putih Jantan (Mus musculus). Jurnal Ilmiah Manuntungi; 1(2): 100-106

Shin S; Lee JA; Son D; Park D dan Jung Eunsun. 2017. Anti-Skin-Aging Activity of a Standardized Extract from Panax gingseng Leaves In Vitro and In Human Volunter. Cosmetics; 4(18): 1-12

Sukmawati; Yuliet; dan Hardani R. 2015. Uji Aktivitas Antiinflamasi Ekstrak Etanol Daun Pisang Ambon (Musa paradisiacal L.) Terhadap Tikus Putih (Rattus norvegicus L.). Galenika Journal of Pharmacy; 1(2): 126-132

Sutrisno T; Huda N; Nurlely; Cahaya N; dan Srikartika VM. 2016. Efektivitas Gel Kuersetin pada Penyembuhan Luka Bakar Derajat IIA. Media Pharmaceutica Indonesiana: 1(1): 1-11

Ulviani F; Yusriadi; dan Khildah K.2016. Pengaruh Gel Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz &Pav) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Pada Kelinci. Galenika Journal of Pharmacy; 2(2): 103-110

Warnida H; Juliannor A; dan Sukawaty Y. 2016. Formulasi Pasta Gigi Ekstrak Etanol Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa (Mill). Urb.). Jurnal Sains Farmasi & Klinis; 3(1): 42-49

WHO. 2018. Burns. http://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/burns. [ 7 Juni 2018]

Yuliani, N and Lenda, V., 2015. Pengaruh Ekstrak Daun C. Odorata Terhadap Proses Kesembuhan Luka Insisi Pada Tikus Sprague-Dawley. Kajian Veteriner. 3(2):93-99.

Zakiah N; Dinna CI; Aulianshah V; Vonna A; Yanuarman; dan Rasidah. 2017. Efek Ekstrak Etanol Umbi Bawang Putih (Allium Sativum L.) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Derajat II pada Mencit (Mus musculus). Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research; 02: 90-101

Zulkarnain AK; Marchaban, Wahyuono S; dan Susidarti RA. 2016. Pengaruh Konsentasi Mahkota Dewa Terhadap Stabilitas Lotion-Krim Serta Uji Tabir Surya Secara Spektrofotometri; Majalah Farmaseutika; 11(3): 328-335

Downloads

Published

2020-10-12

Issue

Section

Articles