Formulasi Ekstrak Rambut Jagung (Corn Silk Zea Mays) Dalam Krim Tabir Surya Sebagai Preventif Kanker Kulit

Authors

  • Disa Andriani Andriani STIKES Nasional
  • Diah Pratimasari Pratimasari STIKES Nasional

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijpnp.v1i2.94

Abstract

ABSTRAK

Rambut jagung kaya akan senyawa bioaktif sehingga berpotensi digunakan sebagai tabir surya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi Ekstrak Rambut Jagung (ERJ) yang paling optimal pada krim tabir surya berdasarkan sifat fisik, nilai SPF dan efek iritasinya. Rambut jagung kering dimaserasi dengan etanol 96%, kemudian ekstrak rambut jagung yang diperoleh diformulasikan ke dalam bentuk krim tabir surya dengan 3 formula. Berbagai Formula ERJ pada sediaan krim tabir surya diuji stabilitas secara fisik, efektivitasnya berdasarkan  nilai SPF, dan efek iritasi pada kulit secara Draize test. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan ANOVA menggunakan uji-T taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga formula krim tabir surya ERJ memenuhi persyaratan uji sifat fisik, tidak menyebabkan iritasi dan memiliki kemampuan nilai SPF yang beragam pada tiap formula. Uji statistik menunjukkan bahwa perbedaan konsetrasi ekstrak rambut jagung pada masing-masing formula krim tabir surya ERJ tidak mempengaruhi hasil uji sifat fisik, uji iritasi dan nilai SPF. Krim tabir surya ERJ yang paling optimal adalah Formula III dengan konsentrasi  ekstrak rambut jagung 0,15%

Kata Kunci : ekstrak rambut jagung, krim tabir surya, uji sifat fisik,   SPF, uji iritasi

 

Corn silk is rich in bioactive compounds and has the potential to be used as a sunscreen. This study aims to determine the optimal concentration of corn silk extract on sunscreen creams based on physical properties, SPF values and their irritation effects. Dry corn silk was extracted with 96% ethanol, and it was formulated into a sunscreen cream with 3 formulas. Various corn silk extract formulas on sunscreen creams were tested for physical stability, their effectiveness was based on SPF values, and the irritation effect on the silk by Draize test. The result were analyzed statistically by ANOVA using a T-test level of 95%. The results showed that all formulas of corn silk extract cream fulfilled the test requirements of physical properties, did not cause irritation and had the ability of various SPF values in each formula. Statistical tests showed that differences concentration of corn silk extract in each formula of sunscreen cream did not affect the results of physical properties test, irritation test and SPF value. The most optimal cream of ERJ sunscreen is Formula III with 0.15% corn hair extracts concentration.

Key words : corn silk extract, suncreen cream, physical test, SPF, irritation test

References

Alhabsyi, D.F., 2014. Aktivitas Antioksidan dan Tabir Surya Pada Ekstrak Kulit Buah Pisang Goroho (Musa acuminate L.). Pharmacon, 3

Ebrahimzadeh, M.A., Pourmorad, F., dan Hafezi, S., 2008. Antioxidant activities of Iranian corn silk. Turkish Journal of biology, 32: 43–49.

Guo, J., Liu, T., Han, L., dan Liu, Y., 2009. The effects of corn silk on glycaemic metabolism. Nutrition & metabolism, 6: 47.

Juwita, A.P., Yamlean, P.V., dan Edy, H.J., 2013. Formulasi Krim Ekstrak Etanol Daun Lamun (Syringodium isoetifolium). Pharmacon 2

Mishra, A., Mishra, A., dan Chattopadhyay, P., 2010. 'Herbal Cosmeceuticals for Photoprotection from Ultraviolet B Radiation: A Review. Bhagwant University. Department of Pharmaceutical Sciences, Birla Institute of Technology. India.

Narayanan, D.L., Saladi, R.N., dan Fox, J.L., 2010. Review: Ultraviolet radiation and skin cancer. International journal of dermatology, 49: 978–986.

Prasiddha, I.J., Laeilocattleya, R.A., Estiasih, T., dan Maligan, J.M., 2015. Potensi Senyawa Bioaktif Rambut Jagung (Zea mays L.) Untuk Tabir Surya Alami: Kajian Pustaka [In Press Januari 2016]. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 4

Rahmayani, A., 2007. 'Telaah Kandungan Kimia Rambut Jagung (Zea mays L.)', . Intitut Pertanian Bogor, Bogor.

Saewan, N. dan Jimtaisong, A., 2013. Photoprotection of natural flavonoids.

Safitri, F.W., Syahreza, A., H, S.F., B, M.C.S., dan S, I.H., 2016. Antioxidant Activities and Antioxidant Cream Formulation of Corn Silk (Zea Mays L) Extract. Sains Medika, 7: 64–69.

Shovyana, H.H., & Zulkarnain, A.M. 2013. Stabilitas Fisik dan Aktivitas Krim W/O Ekstrak Etanolik Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpha) Sebagai Tabir Surya. Tradisional Medicine.

Solihah, M.A., Wan Rosli, W.I., dan Nurhanan, A.R., 2012. Phytochemicals screening and total phenolic content of Malaysian Zea mays hair extracts.

Ulaen, Selfie P.J., Banne, Yos Suatan & Ririn A., 2012, Pembuatan Salep Anti Jerawat dari Ekstrak Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.), Jurnal Ilmiah Farmasi, 3(2), 45-49

Wasitaatmadja, S.M. 1997. Penuntun Ilmu Kosmetik Medik. Jakarta: UI Press

Downloads

Published

2018-10-15

Issue

Section

Articles