https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/issue/feedJANACITTA2024-09-30T01:00:59+00:00Anni Malihatul Hawa[email protected]Open Journal Systems<div class="body"> <div class="description"> <div style="border: 2px #444F71 solid; padding: 3px; background-color: #f0ffff; text-align: left;"> <ol> <li class="show">Nama Jurnal: JANACITTA Journal of Primary and Children's Education</li> <li class="show">Singkatan: Janacitta</li> <li class="show">Frekuensi: Maret & September</li> <li class="show">ISSN: Print - | Online 2615-6598</li> <li class="show">Editor in Chief:Anni Malihatul Hawa, S.Pd., M.Pd.</li> <li class="show">DOI: 10.35473/Janacitta</li> <li class="show">Akreditasi : Sinta 5</li> <li class="show">Penerbit: Universitas Ngudi Waluyo Program Studi PGSD</li> </ol> </div> <p>JANACITTA Journal of Primary and Children's Education merupakan publikasi ilmiah yang berisi tentang karya-karya di dunia pendidikan yang dilakukan oleh guru, dosen, dan masyarakat. Karya ilmiah pada jurnal yang diterbitkan ini merupakan artikel hasil penelitian atau gagasan inovatif dan progresif di bidang pendidikan dasar formal. Semua naskah yang dikirimkan harus dalam bahasa Inggris atau bahasa Indonesia</p> </div> </div>https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3443Literasi Digital: Strategi Pembelajaran IPAS di Kelas V SDN Bakaran Wetan 032024-09-19T13:25:38+00:00Sulistiyowati Sulistiyowati[email protected]Erik Aditia Ismaya[email protected]<p><em><strong>Abstract</strong><br />This research is research using a mix method strategy to provide information about the implementation of digital literacy learning strategies for class V students at SDN Bakaran Wetan 03. The results of the research are, 1) the implementation of learning from all aspects went well. Through observations and documentation carried out by the teacher, information can be obtained that the preparation and implementation of the research is going well. Adequate supporting facilities and infrastructure are available, both those provided by the school and those brought by students independently. 2) the level of effectiveness of learning using digital literacy strategies can be said to be very effective. Through short interviews between teachers and students, it shows that students are comfortable in learning and obtaining the information they are looking for.</em></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Penelitian ini merupakan penelitian dengan strategi <em>mix methodes</em> untuk memberikan informasi tentang pelaksanaan strategi pembelajaran literasi digital pada siswa kelas V SDN Bakaran Wetan 03. Hasil penelitiannya adalah, 1) pelaksanaan pembelajaran dari semua aspek berjalan dengan baik. Melalui pengamatan dan dokumentasi yang dilakukan oleh guru dapat diperoleh informasi bahwa persiapan maupun pelaksanaan penelitian berjalan dengan baik. Sarana dan prasarana pendukung tersedia secara memadai baik itu yang disediakan oleh sekolah maupun yang dibawa siswa secara mandiri. 2) tingkat keefektifan pembelajaran menggunakan strategi literasi digital dapat dikatakan sangat efektif. Melalui wawancara singkat antara guru dan siswa menunjukkan bahwa siswa nyaman dalam belajar dan memperoleh informasi yang mereka cari.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3444Analisis Hambatan Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran IPS Kelas V SD IT Nurul Fikri Kecamatan Trangkil Pati2024-09-19T13:50:52+00:00Luqman Rohmad Maghribi[email protected]Erik Aditia Ismaya[email protected]<p><em><strong>Abstract</strong></em></p> <p><em>Tris study has the following objectives: (1) To fully reveal the learning obstacles faced by class V IT Nurul Fikri students in social studies, (2) To describe the factors causing learning difficulties faced by students, (3) To describe the efforts made by students. teachers to overcome obstacles in social studies learning in class V. The research used was a qualitative case study method aimed at the subjects of class V students of Nurul Fikri Integrated Islamic Elementary School in the first semester of the 2023/2024 school year totaling 24 students. The research techniques used were questionnaires, interviews, observations and documentary studies. The analysis techniques used in this study were data reduction, data presentation and data verification. The results of the study can show that (1) To find out the types of obstacles faced by students in social studies learning, (2) To find out the factors causing students' difficulties in social studies learning in class V IT Nurul Fikri students. namely interest, learning motivation, inappropriate models and methods, inadequate infrastructure at the school, (3) The right way to overcome the obstacles faced by class V students at Nurul Fikri Integrated Islamic Elementary School which can be carried out by teachers, parents and students by using steps to identify, diagnose and help students.</em></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Penelitian ini memiliki tujuan yaitu: (1) Mengungkapkan secara utuh hambatan-hambatan belajar yang dihadapi siswa kelas V IT Nurul Fikri pada mata pelajaran IPS, (2) Mendeskripsikan faktor-faktor penyebab hambatan belajar yang dihadapi siswa, (3) Untuk mendeskripsikan upaya-upaya yang dilakukan dibuat oleh siswa. guru untuk mengatasi kendala dalam pembelajaran IPS di kelas V. Penelitian yang digunakan yaitu dengan menggunakan metode kualitatif studi kasus yang ditujukan pada subjek siswa kelas V Sekolah Dasar Islam Terpadu Nurul Fikri semester pertama tahun pelajaran 2023/2024 yang berjumlah total 24 siswa. Teknik penelitian ini adalah angket, wawancara, observasi dan studi dokumenter. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian dapat menunjukkan bahwa (1) Untuk mengetahui jenis-jenis kendala yang dihadapi siswa dalam pembelajaran IPS, (2) Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab kesulitan siswa dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas V IT Nurul Fikri. yaitu minat, motivasi belajar, model dan metode yang kurang tepat, sarpras yang ada di sekolah kurang memadai, (3) Cara yang tepat untuk mengatasi kendala siswa kelas V Sekolah Dasar Islam Terpadu Nurul Fikri yang dapat dilakukan oleh guru, orang tua dan siswa dengan menggunakan Langkah-langkah untuk mengidentifikasi, mendiagnosis dan membantu siswa.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3028Peningkatan Pemahaman Guru Terhadap Media Sosial dalam Pembelajaran2024-09-24T08:21:51+00:00Tiara Sevi Nurmanita[email protected]Cicilia Clara Devi Anggraini2[email protected]<p><em><strong>Abstract</strong><br /><br />The limited use of media makes learning less engaging and can cause students to feel bored. This research aims to examine the utilization of social media to enhance the learning process. Data were collected from statements made by 70 elementary school teachers who responded to a Google Forms questionnaire. The data obtains the grade levels at which teachers teach, the social media platforms, utilization and the impact. The data is processed with Google Forms software in the form of pie charts, while respondents' answers are summarized and processed using a word cloud. The majority of respondents are teachers, teach in grade 1 (28.8%), with only 6.8% teaching in grade 6. The social media platform most commonly used by teachers for teaching was WhatsApp (74.6%), YouTube had the lowest usage (1.7%). Teachers used WhatsApp to send lesson materials (37.3%), assignments (33.9%), video calls (5.1%). WhatsApp was chosen because more efficient and accessible to everyone, including students and the parents. Learning is not confined to the classroom but can also take place on social media outside of school and beyond regular school hours. The limitations of physical space and time for learning are no longer obstacles to the presence of social media.</em></p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Keterbatasan penggunaan media membuat pembelajaran menjadi kurang menarik dan dapat menyebabkan siswa merasa bosan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pemanfaatan media sosial untuk meningkatkan proses pembelajaran. Data dikumpulkan dari pernyataan yang dibuat oleh 70 guru sekolah dasar yang menanggapi kuesioner <em>Google Forms</em>. Data diperoleh dari tingkatan kelas guru mengajar, platform media sosial, pemanfaatan dan dampaknya. Data diolah dengan <em>software Google Forms</em> dalam bentuk <em>pie chart,</em> sedangkan jawaban responden dirangkum dan diolah menggunakan <em>word</em> <em>cloud.</em> Mayoritas responden adalah guru, mengajar di kelas 1 (28,8%), dan hanya 6,8% yang mengajar di kelas 6. Platform media sosial yang paling umum digunakan guru untuk mengajar adalah <em>WhatsApp </em>(74,6%), <em>YouTube </em>memiliki penggunaan terendah (1,7). %). Guru menggunakan <em>WhatsApp </em>untuk mengirimkan materi pelajaran (37,3%), tugas (33,9%), video <em>call</em> (5,1%). <em>WhatsApp</em> dipilih karena lebih efisien dan mudah diakses oleh semua orang, termasuk siswa dan orang tua. Pembelajaran tidak hanya terbatas di dalam kelas saja tetapi juga dapat dilakukan melalui media sosial di luar sekolah dan di luar jam sekolah biasa. Keterbatasan ruang fisik dan waktu belajar tidak lagi menjadi kendala kehadiran media sosial.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3445Pembelajaran Berbasis Artificial Intelligence Pada Siswa Sekolah Dasar2024-09-19T13:59:33+00:00Siti Nur Khomsah[email protected]Romyati[email protected]Eko Darmanto[email protected]<p><strong> <em>Abstract</em></strong></p> <p><em>The aim of carrying out this research is to find out how artificia intelligence-based learning works for elementary school students an what impact the implementation of this learning has on students cognitive development. This research is qualitative research using literac study and observation methods. For this reason, data collection wa carried out through a literacy study by reviewing previous research whic had almost the same title as this research. Data collection can also b done by observing several lessons that have used artificial intelligence a Wukirsari Elementary School. The results of this research show that th implementation of learning based on artificial intelligence is one of th innovations in the field of education. Apart from that, it can also be see that the application of artificial intelligence-based learning has had positive impact on students' cognitive development, such as makin students more enthusiastic about participating in learning and making i easier for students to understand the material taught by the teacher.</em></p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Tujuan dilaksanakannya penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pembelajaran yang berbasis <em>artificial intelligence </em>pada siswa sekolah dasar serta bagaimana dampak pelaksanaan pembelajaran ini terhadap perkembangan kognitif siswa. Penelitian ini merupakan penelitian yang sifatnya kualitatif dengan menggunakan metode studi literasi dan observasi (pengamatan). Untuk itu, pengumpulan data dilakukan melalui studi literasi dengan melakukan pengkajian terhadap penelitian- penelitian terdahulu yang memiliki judul hampir sama dengan penelitian ini. Pengumpulan data juga dapat dilakukan dengan melakukan pengamatan terhadap beberapa pembelajaran yang telah menggunakan <em>artificial intelligence </em>di SDN Wukirsari. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran yang berbasis <em>artificial intelligence </em>termasuk salah satu inovasi dalam bidang pendidikan. Selain itu, dapat diketahui juga bahwa penerapan pembelajaran berbasis <em>artificial intelligence </em>ini membawa dampak positif dalam perkembangan kognitif siswa seperti halnya membuat siswa lebih antusias mengikuti pembelajaran serta membuat siswa menjadi lebih mudah memahami materi yang diajarkan oleh guru.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 JANACITTAhttps://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3032Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Deskriptif Siswa Kelas IV SDN Undaan Lor 22024-09-19T14:10:32+00:00Sefi Amiqotun Fikriyyah Sefi[email protected]Moh. Syafruddin Kuryanto[email protected]Rani Setiawaty[email protected]<p><strong><em>Abstrack</em></strong></p> <p><em>This research is to assess how well fourth grade students at SDN Undaan Lor 2 are at compiling descriptive essays using square literacy media based on local wisdom. Thirteen students participated in the experimental and quantitative investigations. Pretest and posttest are two steps in the learning process carried out in one research group. The pretest and posttest results showed an increase of 32.8%, research findings showed that there was quite a large increase in students' ability to write descriptive essays. Three children are classified as medium ability, while ten students have high ability. It is hoped that fourth grade students at SDN Undaan Lor 2 can utilize square literacy media based on local wisdom as a means to develop their descriptive writing skills</em><em>.</em></p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Penelitian ini untuk menilai seberapa baik siswa kelas IV SDN Undaan Lor 2 dalam menyusun karangan deskriptif dengan memanfaatkan media <em>square literacy </em>berbasis kearifan lokal. Tiga belas siswa berpartisipasi dalam penyelidikan eksperimental dan kuantitatif. <em>Pretest </em>dan posttest merupakan dua langkah dalam proses belajar yang dilakukan dalam satu kelompok penelitian. Hasil <em>pretest</em> dan <em>posttest </em>yang menunjukkan peningkatan sebesar 32,8%, temuan penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang cukup besar pada kemampuan siswa dalam menulis karangan deskriptif. Tiga anak tergolong dalam kategori kemampuan sedang, sedangkan sepuluh siswa memiliki kemampuan tinggi. Diharapkan siswa kelas IV SDN Undaan Lor 2 dapat memanfaatkan media <em>square literacy </em>berbasis kearifan lokal sebagai sarana untuk mengembangkan kemampuan menulis deskriptifnya.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3035Meta-Analisis : Pengaruh Metode Guided Writing Terhadap Kemampuan Menulis Pada Peserta Didik Sekolah Dasar2024-09-19T15:01:58+00:00Shalma Hudi Cahyani[email protected]Laily Ocktavia Adreyani[email protected]Vio Letta Putri Maylia[email protected]<p><em><strong>Abstrack</strong></em></p> <p><em>The purpose of this study is to determine whether the guided writing approach has an impact on the writing skills of primary school pupils. The meta-analysis method is employed in this study. A meta analysis is a summary of multiple related investigations. In order to gather data, ten journals with related discussion topics were found using Google Scholar. The guided writing method had an impact on primary school pupils' writing abilities, as seen by the study of the 10 journals, with the highest result being 22.27% and the lowest being 7.12%.</em></p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pendekatan menulis terbimbing mempunyai dampak terhadap keterampilan menulis siswa sekolah dasar. Metode meta-analisis digunakan dalam penelitian ini. Analisis meta adalah ringkasan dari beberapa investigasi terkait. Untuk mengumpulkan data, ditemukan sepuluh jurnal dengan topik diskusi terkait menggunakan <em>Google Scholar</em>. Metode menulis terbimbing memberikan dampak terhadap kemampuan menulis siswa SD terlihat dari kajian 10 jurnal dengan hasil tertinggi sebesar 22,27% dan terendah sebesar 7,12%.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3034Pemanfaatan Perpustakaan Keliling Terhadap Program Literasi di SD Islam Kurma Salatiga2024-09-19T15:07:47+00:00Oza Aurinta Sandra[email protected]Agustina Retnaningtiyas[email protected]<p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><em>A mobile library is a mobile library that serves educational institutions or schools that do not yet have a library. Mobile libraries have the benefit of increasing students' literacy interest. Therefore, this research focuses on the use of mobile libraries for literacy programs at the SD Islam Kurma Salatiga. The aim of this research is to describe the use of the mobile library for the literacy program at the SD Islam Kurma Salatiga and the obstacles in using the mobile library as well as efforts to overcome obstacles in the use of the mobile library at the SD Islam Kurma Salatiga. This research uses a descriptive qualitative approach. Data collection uses observation, interview and documentation techniques. The subjects of this research were school principals, teachers in charge of mobile libraries, students, and mobile library staff. The results of this research show that the use of a mobile library in the literacy program at the SD Islam Kurma Salatiga can increase interest in reading, increase students' knowledge, insight and ability in reading, writing and composing words and teachers are actively involved in assisting students in using the mobile library.</em></p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Perpustakaan keliling adalah perpustakaan berjalan yang melayani lembaga pendidikan atau sekolah yang belum mempunyai perpustakaan. Perpustakaan keliling mempunyai manfaat dalam meningkatkan minat literasi peserta didik. Oleh karena itu, penelitian ini berfokus pada pemanfaatan perpustakaan keliling terhadap program literasi di SD Islam Kurma Salatiga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemanfaatan perpustakaan keliling terhadap program literasi di SD Islam Kurma Salatiga dan kendala dalam pemanfaatan perpustakaan keliling serta upaya dalam mengatasi kendala dalam pemanfaatan perpustakaan keliling di SD Islam Kurma Salatiga. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif Deskriptif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Subyek dari penelitian ini adalah kepala sekolah, guru penanggung jawab perpustakaan keliling, peserta didik, dan petugas perpustakaan keliling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan perpustakaan keliling terhadap program literasi di SD Islam Kurma Salatiga dapat meningkatkan minat baca, meningkatkan pengetahuan, wawasan, kemampuan peserta didik dalam membaca, menulis dan merangkai kata serta guru terlibat secara aktif dalam mendampingi peserta didik dalam memanfaatkan perpustakaan keliling.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3079Analisis Penerapan Media Puzzle pada Pembelajaran Matematika Materi Perkalian Kelas II2024-09-19T15:11:49+00:00Lutfiana Lutfiana[email protected]Widya Kusumaningsih[email protected]Ariani Nur Setyaningsih[email protected]<p><em><strong>Abstract</strong></em></p> <p><em>The lack of students' understanding in multiplication, revealed through observations, can have negative consequences on the comprehension of multiplication concepts that should have been mastered. This is attributed to the absence of the use of instructional media by teachers, ultimately leading to a decline in students' learning outcomes. This study aims to evaluate the implementation of puzzle media in mathematics learning, particularly in the multiplication topic, in Supriyadi Elementary School's 2nd-grade class. Using a qualitative descriptive method with data collection through interviews, observations, tests, and documentation, the study achieves two main objectives. First, to assess the extent to which puzzle media is integrated into mathematics learning and identify its impact on students' understanding of multiplication concepts. Second, to evaluate students' ability to calculate multiplication. The research subjects consist of 27 students. The results of the study indicate that 2<sup>nd</sup> grade students at Supriyadi Elementary School have shown positive progress in multiplication calculations, and the implementation of puzzle media has proven effective in enhancing their understanding of the subject. This research makes a significant contribution to understanding the effectiveness of puzzle media in the context of multiplication mathematics learning in the 2<sup>nd</sup> grade, as well as the level of students' ability to master these concepts. The students are highly enthusiastic and enjoy playing puzzles. Based on the research and discussions regarding the use of puzzles in mathematics learning, especially in multiplication for the 2<sup>nd</sup> grade, it can be concluded that the utilization of puzzle media has a more positive impact. Students can comprehend and analyze problems effectively, and they can also design, plan, and seek solutions before checking their answers.</em></p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Kurangnya pemahaman siswa dalam memahami perkalian, yang terungkap melalui observasi, dapat memiliki konsekuensi negatif pada pemahaman materi perkalian yang seharusnya sudah dikuasai. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya penggunaan media pembelajaran oleh guru, yang pada akhirnya berdampak pada penurunan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan media <em>puzzle</em> dalam pembelajaran matematika, khususnya pada materi perkalian, di kelas 2 SD Supriyadi. Melalui metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi, penelitian ini mencapai dua tujuan utama. Pertama, menilai sejauh mana media <em>puzzle</em> diintegrasikan dalam pembelajaran matematika dan mengidentifikasi dampaknya pada pemahaman siswa terhadap konsep perkalian. Kedua, mengevaluasi kemampuan siswa dalam menghitung perkalian. Subjek penelitian berjumlah 27 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kelas 2 di SD Supriyadi telah menunjukkan kemajuan positif dalam menghitung perkalian, dan penerapan media <em>puzzle</em> terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi tersebut. Penelitian ini memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman efektivitas media <em>puzzle</em> dalam konteks pembelajaran matematika perkalian di kelas 2 serta tingkat kemampuan siswa dalam menguasai konsep tersebut. Para siswa sangat senang dan menikmati bermain <em>puzzle.</em> Berdasarkan penelitian dan pembahasan tentang penggunaan <em>puzzle</em> dalam pembelajaran matematika materi perkalian untuk kelas 2, dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan media <em>puzzle</em> memberikan dampak yang lebih positif. Siswa mampu memahami dan menganalisis masalah dengan baik, mereka juga dapat merancang, merencanakan, dan mencari solusi sebelum memeriksa jawaban mereka.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3314Perilaku Hemat Energi Pada Siswa Sekolah Dasar: Studi Kualitatif Deskriptif2024-09-28T14:35:46+00:00Ilham Rifqyansya Fauzi[email protected]Ishmatun Naila[email protected]Kunti Dian Ayu Afiani[email protected]<p><em><strong>Abstract</strong></em></p> <p><em>Human behavior in consuming natural resources has an impact on environmental problems, including global warming and climate change. The location of this research is SD Negeri Pacar Keling V Surabaya. This research aims to identify energy saving behavior patterns of class V students at SDN Pacar Keling V Surabaya related to energy use in the school environment and at home. Descriptive qualitative research model using interview, observation and documentation data collection techniques. The research subject in the research was students from SD Negeri Pacar Keling V Surabaya, wich amounths to 32 students consisting of class V A. The results of this research were that students from class V at SD Negeri Pacar Keling V Surabaya had understood and practiced energy saving behavior at school. However, the biggest challenge is implementing these habits consistently at home.</em></p> <p><em> </em></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Perilaku manusia dalam konsumsi sumber daya alam berdampak terhadap permasalahan lingkungan, termasuk didalamnya adalah pemanasan global dan perubahan iklim. Lokasi penelitian ini adalah SD Negeri Pacar Keling V Surabaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola perilaku hemat energi siswa kelas V SDN Pacar Keling V Surabaya terkait dengan penggunaan energi di lingkungan sekolah dan di rumah. Model penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. <em>Subject </em>penelitian dalam penelitian siswa SD Negeri Pacar Keling V Surabaya, yang berjumlah 32 siswa terdiri dari kelas V A. Hasil dari penelitian ini yaitu siswa kelas V SD Negeri Pacar Keling V Surabaya telah memahami dan mempraktikkan perilaku hemat energi di sekolah. Namun, tantangan terbesar adalah menerapkan kebiasaan ini secara konsisten di rumah.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024https://jurnal.unw.ac.id/index.php/janacitta/article/view/3463Pengaruh Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Kemampuan Kerjasama dan Kemampuan Berpikir Kreatif Mahasiswa 2024-09-30T01:00:59+00:00Lisa Virdinarti Putra[email protected]Anni Malihatul Hawa[email protected]<p><em><strong>Abstract</strong></em></p> <p><em>The research aims to determine the influence of project-based learning management on the cooperation and creative thinking abilities of students at Ngudi Waluyo University, Ungaran. The research method uses quasi-experiment, data collection techniques to measure cooperation abilities are by using assessment observation sheets when working on projects and when presenting them, while creative thinking abilities are assessed in the form of pre-tests and post-tests. The research sample was two classes of PGSD students who programmed elementary school geometry and measurement learning courses in 2023-2024, namely class A with 23 students and class B with 24 students. The research results show that the results show that the increase in students' creative thinking abilities from pretest to posttest by 81% (N-Gain=0.81) is categorized as high, as well as students' collaboration abilities being categorized as high. So it is concluded that there is an influence of the project-based learning model on students' collaboration abilities and creative thinking abilities. From the results of this research, it is suggested that further research needs to be carried out to determine the effectiveness of project-based learning on learning outcomes in other aspects.</em></p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengelolaan pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan kerja sama dan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa Universitas Ngudi Waluyo Ungaran. Metode penelitian dengan menggunakan <em>quasi eksperiment</em>, teknik pengumpulan data untuk mengukur kemampuan kerja sama adalah dengan menggunakan lembar observasi penilaian pada saat mengerjakan proyek dan pada saat mempresentasikannya, sedangkan pada kemampuan berpikir kreatif adalah dengan penilaian berupa <em>pree test </em>dan<em> post test</em>. Sampel penelitian adalah mahasiswa PGSD yang memprogramkan mata kuliah pembelajaran geometri dan pengukuran SD tahun 2023-2024 adalah sebanyak 23 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dari <em>pre-test</em> hingga <em>post-test </em>dinilai tinggi yaitu sebesar 81% (N gain = 0,81), dan kemampuan kolaborasi siswa juga dinilai tinggi. Maka disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran berbasis proyek untuk terhadap kemampuan kerja sama dan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa. Dari hasil penelitian ini disarankan agar dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efektivitas pembelajaran proyek terhadap hasil pembelajaran pada bidang lain.</p>2024-09-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 2024