Edukasi Penatalaksanaan Common Cold dengan Terapi Herbal dan Terapi Pijat
Keywords:
common cold, massage therapy, herbal medicineAbstract
Common cold disease is more common in Indonesia, which has a tropical climate with high rainfall intensity. One of the symptoms of the common cold is a cough and runny nose which easily affects both children and adults. In children, many complaints of coughs and colds occur at the age of under 6 years. On average, each child experiences 6 to 8 times each year. The cause of coughs and colds is due to rhinovirus, adenovirus, influenza virus, RSV, and coronavirus. Treatment of common cold diseases can be done with therapeutic massage and treatment using herbal plants. Several types of herbal plants have been widely researched and have benefits in overcoming early symptoms of common cold, for example, thyme, liquorice, fennel, saga, red ginger. Regarding the problem of common cold management, the Ngudi Waluyo University community service program team offers an educational program on the management of common colds, especially in the area of RW 2 Karanggeneng, Sumurrejo Village, Gunung Pati District. The purpose of this activity is to increase the knowledge of Posyandu cadres and mothers with babies under five years of age about the management of common colds with massage therapy and herbal medicine. The activity consists of 3 stages and everything goes well and can add insight into the management of common colds.
Â
Abstrak
Penyakit common cold lebih sering terjadi di Indonesia yang memiliki iklim tropis dengan intensitas hujan yang tinggi. Salah satu gejala dari common cold adalah batuk dan pilek yang mudah menyerang baik pada anak maupun dewasa. Pada anak, keluhan batuk dan pilek banyak terjadi pada usia di bawah 6 tahun. Rata-rata setiap anak mengalami 6 hingga 8 kali setiap tahunnya. Penyebab batuk dan pilek ini dikarenakan rhinovirus, adenovirus, virus influenza, RSV, dan coronavirus. Pengobatan penyakit common cold dapat dilakukan dengan pijat terapi dan dengan pengobatan menggunakan tanaman herbal. Beberapa jenis tanaman herbal telah banyak diteliti dan memiliki manfaat untuk mengatasi gejala awal pada common cold, misalnya seperti, tanaman timi, akar manis, adas, saga, jahe merah. Berkaitan dengan masalah penatalaksanaan common cold, tim program pengabdian kepada masyarakat (PKM) Universitas Ngudi Waluyo menawarkan program edukasi penatalaksanaan common cold khususnya di wilayah RW 2 Karanggeneng Kelurahan Sumurrejo Kecamatan Gunung Pati. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan kader Posyandu dan ibu yang memiliki bayi bawah lima tahun tentang penatalaksanaan common cold dengan terapi pijat dan pengobatan herbal. Kegiatan terdiri dari 3 tahapan dan semuanya berlangsung lancar dan bisa menambah wawasan tentang penatalaksanaan common cold.References
Astuti, F.P,, Sofiyanti, I., Salafas, E., 2019. Pendidikan Kesehatan Tentang Generasi Berencana (GenRe) di SMK Kesdam IV/Diponegoro Magelang. Indonesian Journal of Midwifery (IJM). Vol 2(1). 49-52.
Depkes R1, 2005, Pharmaceutical Care untuk Penyakit Saluran Pernafasan, Departemen Kesehatan RI, Jakarta
Diane, E. P., Owen, H., 2011, The common cold and decongestant therapy, Pediatrics in Review, 32:47-55.
Kemenkes, 2017, Formularium Ramuan Obat Tradisional Indonesia,
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta
Notoatmodjo, S. 2010. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Widyawati, M.N. Suprihatin, K. Sutarmi. 2017. Healthy mom, baby massage and Spa. Indonesian Holistic Care Association (IHCA).