Implementasi Ekstrakurikuler Tari dan Relevansinya sebagai Pengembangan Kreativitas Seni Anak Usia Dini: Implementation of Extracurricular Dance and Its Relevance as Developing Artistic Creativity in Early Childhood

Neela Afifah; Ervina; Arda Sulis Mutiara; Aghnaita; Muzakki; Saudah; Sri Hidayati

doi:10.35473/ijec.v6i1.2765

Authors

Neela Afifah Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
Ervina Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
Arda Sulis Mutiara Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
Aghnaita Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
Muzakki Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
Saudah Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
Sri Hidayati Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijec.v6i1.2765

Keywords:

Anak Usia Dini; Ekstrakurikuler Tari; Kreativitas Seni

Abstract

This research is motivated by efforts to develop children's artistic creativity through dance extracurriculars. Dance extracurricular is one of the extracurricular activities that is actively implemented in schools, as a forum for developing artistic creativity in early childhood. Based on this, this research was conducted to describe how extracurricular dance is used as a means of developing artistic creativity in early childhood at RA Mawaddah, Palangka Raya City. In this research, a qualitative descriptive method was used, with the research subjects consisting of a class teacher and B3 group students at the school. Data was collected through observation, interviews and documentation. The results of the research show that the development of artistic creativity in early childhood at RA Mawaddah, Palangka Raya City is carried out through extracurricular dance which includes three types of dance: Ampar Ampar Pisang, Sinanggar Tullo, and Kreasi Modern dance. Through dance extracurricular activities that have been implemented at schools, it is hoped that artistic creativity can be developed, especially for young children, and that extracurricular activities that have been implemented will later be able to help other parties besides children, one of which is teachers and schools. Therefore, we hope that the existence of extracurricular dance as a development of artistic creativity at RA will be very beneficial for the development of early childhood.

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh upaya dalam mengembangkan kreativitas seni anak melalui ekstrakurikuler tari. Ekstrakurikuler tari merupakan salah satu ekstrakurikuler yang bergerak aktif dilaksanakan di sekolah, guna sebagai wadah pengembangan kreativitas seni anak usia dini. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan bagaimana ekstrakurikuler tari digunakan sebagai sarana pengembangan kreativitas seni pada anak usia dini di RA Mawaddah Kota Palangka Raya. Dalam penelitian ini, metode deskriptif kualitatif digunakan, dengan subjek penelitian terdiri dari seorang guru kelas dan peserta didik kelompok B3 di sekolah tersebut. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kreativitas seni anak usia dini di RA Mawaddah Kota Palangka Raya dilakukan melalui ekstrakurikuler tari yang mencakup tiga jenis tarian: Ampar Ampar Pisang, Sinanggar Tullo, dan tari Kreasi Modern. Melalui ekstrakurikuler tari yang telah dilaksanakan di sekolah, diharapkan nakan dapat mengembangkan kreativitas seni terutama bagi anak usia dini, serta dari ekstrakurikuler yang telah dilaksanakan nantinya dapat membantu pihak lain selain anak, salah satunya pihak guru serta sekolah. Oleh karena itu, semoga dengan adanya ekstrakurikuler tari sebagai pengembangan kreativitas seni yang ada di RA akan sangat bermanfaat bagi perkembangan anak usia dini.

References

Afifah, Neela, Nor Latifah, Nurlaila, and Randani. 2021. “Gangguan Artikulasi Pada Anak Usia 5-6 Tahun.” Muallimun: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Keguruan 1(2):121–40.

Afifah, Neela, Saudah, Aghnaita, Muzakki, Ervina, and Nor Ma’rifah. 2022. “Sosialisasi Pembelajaran Al-Qur’an Bagi Anak Usia Dini Menggunakan Metode Tilawati Kepada Orang Tua Murid.” Abdi Paud: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 3(2):66–74.

Afifah, Neela, Ahmad Suriansyah, and Aslamiah. 2019. “Implementation of Islamic Aqeedah Based Curriculum at Khoiru Ummah Tahfizh Plus Kindergarten.” Journal of K6, Education, and Management 2(1):47–57. doi: 10.11594/jk6em.02.01.07.

Aghnaita. 2017. “Perkembangan Fisik-Motorik Anak 4-5 Tahun Pada Permendikbud No. 137 Tahun 2014 (Kajian Konsep Perkembangan Anak).” Al-Athfal: Jurnal Pendidikan Anak 3(2):219–34. doi: 10.14421/al-athfal.2017.32-09.

Aghnaita. 2021. “Readiness of Early Childhood Education Teachers In Facing Learning In The Society Era 5.0.” ACM International Conference Proceeding Series. doi: 10.1145/3516875.3516957.

Ainin, Nur, Armanila, and Muhammad Riduan Harapan. 2021. “Pembiasaan Pola Hafalan Ayat Pendek Pada Anak Usia Dini Di Ra Luqman Ak-Hakim, Kalangan, Tapanuli Tengah.” Hibrul Ulama : Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Keislaman 3(2):33.

Amelin, Risanti, Syahrul Ramadan, and Erizal Gani. 2019. “Memahami Bahasa Anak Usia 14 Bulan Melalui Unsur Non-Linguistik.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 3(1):146–52. doi: 10.31004/obsesi.v3i1.155.

Ardiansari, Bina Fitriah, and Dimyati Dimyati. 2021. “Identifikasi Nilai Agama Islam Pada Anak Usia Dini.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 6(1):420–29. doi: 10.31004/obsesi.v6i1.926.

Ashar, Dinar Salasatun, and Joko Pamungkas. 2023. “Pembelajaran Seni Tari Sebagai Upaya Peningkatan Kepercayaan Diri Pada Anak Usia Dini.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 7(4):4038–48. doi: 10.31004/obsesi.v7i4.4604.

Danur, Teysa DF, and Farida Mayar. 2020. “Mengembangkan Potensi Kreativitas Seni Pada Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Menyusun Daun.” Ensiklopedia of Journal 2(2):1–6.

Ervina, Devi Oktavia, Isnawati, Anida Rahmi, and Neela Afifah. 2023. “Optimizing Islamic Character for Early Childhood Through Memorizing Hadith.” GENIUS : Indonesian Journal of Early Chilhood Education 4(1):93–108.

Fadlillah, Muhammad, and Lilif Mualifatu Khorida. 2013. Pendidikan Karakter Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Hartono, Eny Kusumastuti, Ratih Ayu Pratiwinindya, and Anggun Widya Lestari. 2022. “Strategi Penanaman Literasi Budaya Dan Kreativitas Bagi Anak Usia Dini Melalui Pembelajaran Tari.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 6(6):5476–86. doi: 10.31004/obsesi.v6i6.2894.

Irani, Indira, Dwi Nurhayati Adhani, and Dias Putri Yuniar. 2021. “Kepercayaan Diri Anak Usia 4-5 Tahun Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Tari Melalui Tari Karapan Sapi.” Jurnal PG-PAUD Trunojoyo : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia Dini 8(2):34–45. doi: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v8i2.11558.

Juniasih, Indah. 2012. “Mengembangkan Kreativitas Anak Melalui Kegiatan Tari Kreatif Yang Menggunakan Metode Bermain Dan Bercerita.” Perspektif Ilmu Pendidikan 26(17):167–73.

Khatimah, Husnul, Eka Nurhalisa, Aghnaita, and Neela Afifah. 2022. “Stimulasi Zone Of Proximal Development Anak Usia Dini Melalui Metode Eksplorasi Journal of Islamic Early Chilhood Education.” 3(2):26–36.

Lessy, Zulkifli, Devi Permatasari, Kamal Ahmad Assidiqi, Hasriyah F, and Nur Tiara Urbiyanti. 2022. “Parenting Menumbuhkembangkan Kemampuan Anak Usia Dini Dalam Bingkai Pendidikan Karakter.” Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education 3(3):487–98.

Marlina, Marlina. 2018. “Teori Behavior Dalam Meningkatkan Motivasi Hafalan Surat Pendek Al-Quran.” Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, Dan Psikoterapi Islam 6(4):407–26. doi: 10.15575/irsyad.v6i4.907.

Maulin, Fadlun, Lizza Suzanti, and Rr. Deni Widjayatri. 2019. “Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 4-5 Tahun Melalui Metode Senam Fantasi.” EduBasic Journal: Jurnal Pendidikan Dasar 1(1):52–61. doi: 10.17509/ebj.v1i1.26513.

Munastiwi, Erni. 2019. “Manajemen Ekstrakurikuler Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).” MANAGERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 3(2):369–80. doi: 10.14421/manageria.2018.32-09.

Pamungkas, Joko. 2015. “Estetika Koreografi Sebagai Penunjang Kreativitas Seni Anak Usia Dini.” Jurnal Pendidikan Anak 4(1):596–600. doi: 10.21831/jpa.v4i1.12348.

Prihatin, Eka. 2011. Manajemen Peserta Didik. Bandung: Alfabeta.

Purbawati, Christina, Laili Etika Rahmawati, Lathifah Nurul Hidayah, and Lupita sari Pitra Wardani. 2020. “Tingkat Partisipasi Siswa Sekolah Menengah Pertama Dalam Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi Covid-19.” Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan 11(1):102–8.

Rahmadani, Dinia Ilmiawati, and Dewi Narendra Kusumastuti. 2022. “Stimulasi Kecerdasan Kinestetik Melalui Seni Tari Tradisional Anak Usia 4-6 Tahun Di Sanggar Chandra Perfoming Art School.” Universitas Hamzanwadi 6(01):270–76.

Rahmah, N., and Lismawati. 2017. “Meningkatkan Kemampuan Apresiasi Seni Tari Anak Melalui Tari Kreasi.” JUrnal Tunas Cendekia 0849:15–21.

Rahmasari, Annisa, Arda Sulis Mutiara, Devi Oktavia, Muzakki, and Sri Hidayati. 2022. “Penerapan Media Flash Card Dalam Pengenalan Huruf Bagi Anak Usia Dini.” ABNA: Journal of Islamic Early Chilhood Education 3(2):1–9.

Ramdaeni, Suci, Vina Adriany, and Hani Yulindrasari. 2017. “Gender, Power and Play in Early Childhood Education.” ICES 2017 - 1st International Conference on Educational Sciences (Ices 2017):109–14. doi: 10.5220/0007046006580663.

Ramdaeni, Suci, Vina Adriany, and Hani Yulindrasari. 2019. “Gender and Toys in Early Childhood Education.” Atlantis Press 454(Ecep 2019):250–54. doi: 10.2991/assehr.k.200808.049.

Ramdhani, Sandy, Nur Adiyah Yuliastri, Siti Diana Sari, and Siti Hasriah. 2019. “Penanaman Nilai-Nilai Karakter Melalui Kegiatan Storytelling Dengan Menggunakan Cerita Rakyat Sasak Pada Anak Usia Dini.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 3(1):153–60. doi: 10.31004/obsesi.v3i1.108.

Sari, Indah Suci. 2023. “Pengembangan Kreativitas Melalui Seni Tari Berbasis Kearifan Lokal Pada Anak Usia Dini Di Sanggar Kartika Budaya Ambulu Jember.”

Setiawan, Ebta. 2016. “Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring.” Badan Pengembangan Dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud Pusat Bahasa. Retrieved (https://kbbi.web.id/ekstrakurikuler.html).

Setyawati, Alfina, Hartono Hartono, and Deasylina Da Ary. 2023. “Kreativitas Guru Dalam Pembelajaran Tari Bendrong Lesung Pada PAUD Terpadu Anak Bangsa Cilegon.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 7(2):1799–1808. doi: 10.31004/obsesi.v7i2.4146.

Ulfah, Jamuna. 2020. “Seni Tari Sebagai Cara Memperbaiki Suasana Hati Anak Di KB & TK Indriyasana.” Jurnal PG-PAUD Trunojoyo : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia Dini 7(2):33–43. doi: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v7i2.7222.

Ulum, Moh. Syaeful, and Iip Ropikoh. 2018. “Upaya Meningkatkan Daya Ingat Anak Melalui Metode One Day One Hadits Pada Anak Usia Tk (Di Madrasah Baitul Hikmah Naringgul Tegallega Bungbulang Garut).” WALADUNA : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini 2(1):58–70.

Utami, Winda Trimelia, Indra Yeni, and Yaswinda. 2019. “Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Tari Tradisional Di Taman Kanak-Kanak Sani Ashila Padang.” Jurnal Ilmiah Potensia 4(2):87–94. doi: 10.33369/jip.4.2.87-94.

Wandi, Zherly Nadia, and Farida Mayar. 2019. “Analisis Kemampuan Motorik Halus Dan Kreativitas Pada Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Kolase.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 4(1):363. doi: 10.31004/obsesi.v4i1.347.

Wulandari, Retno Tri. 2017. “Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini Melalui Pembelajaran Seni Tari Berbasis Budaya Lokal.” Um Library.