Asesmen Kompetensi Minimum Anak dalam Membangun Fondasi Literasi-Numerasi dan Bagaimana Implikasi pada Pembelajaran Anak Usia Dini

Minimum Competency Assessment of Children in Building the Foundation of Literacy-Numeracy and Its Implications for Early Childhood Learning

Authors

  • Vinchensia Theresia Tollo STKIP Citra Bakti
  • Gde Putu Arya Oka STKIP Citra Bakti
  • Dek Ngurah Laba Laksana STKIP Citra Bakti
  • Konstantinus Dua Dhiu STKIP Citra Bakti

DOI:

https://doi.org/10.35473/ijec.v7i1.3803

Keywords:

Assesmen, Literasi, Numerasi, Pembelajaran PAUD

Abstract

This study aims to analyze the factors contributing to the low literacy and numeracy skills of fifth-grade students at Piga Elementary School through the AKM test, as well as to formulate strategies to improve these skills starting from Early Childhood Education. The research method used is context analysis with a combination of data triangulation. The results of the study show that students' literacy and numeracy skills are categorized as very low. The low literacy and numeracy skills of students are caused by the lack of adequate stimulation since early childhood education, less varied learning methods, and lack of parental support. Previous studies also support these findings, showing that strong literacy and numeracy skills from an early age are crucial foundations for future learning success. To address this issue, comprehensive efforts are needed, such as improving the quality of learning in Early Childhood Education, actively involving parents, and developing a more relevant curriculum. This study concludes that enhancing literacy and numeracy skills from an early age is a long-term investment in producing intelligent and competitive generations.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kemampuan literasi dan numerasi siswa di SDK Piga melalui tes AKM, serta merumuskan strategi untuk meningkatkan kemampuan tersebut sejak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Metode penelitian yang digunakan adalah analisis konteks dengan kombinasi triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi dna numerasi siswa masuk kategori sangat rendah. Rendahnya kemampuan literasi dan numerasi siswa disebabkan oleh kurangnya stimulasi yang memadai sejak PAUD, metode pembelajaran yang kurang variatif, serta kurangnya dukungan orang tua. Penelitian sebelumnya juga mendukung temuan ini, yang menunjukkan bahwa kemampuan literasi dan numerasi yang kuat sejak dini merupakan fondasi penting untuk keberhasilan belajar di masa depan. Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan upaya yang komprehensif, seperti meningkatkan kualitas pembelajaran di PAUD, melibatkan orang tua secara aktif, dan mengembangkan kurikulum yang lebih relevan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa peningkatan kemampuan literasi dan numerasi sejak dini merupakan investasi jangka panjang untuk menghasilkan generasi yang cerdas dan kompetitif.

References

Amalia, D. (2023). Optimalisasi kemampuan literasi anak usia dini melalui pemanfaatan media gawai. Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(1), 23–32. https://doi.org/10.35878/tintaemas.v2i1.743

Anggraini, K. E., & Setianingsih, R. (2022). Analisis kemampuan numerasi siswa SMA dalam menyelesaikan soal asesmen kompetensi minimum (AKM). Mathedunesa: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 11(3), 837–849. https://doi.org/10.26740/mathedunesa.v11n3.p837-849

Dacholfany, M. I. (2024). Peningkatan kualitas manajemen pendidikan di sekolah dasar melalui pelatihan dan bimbingan. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 5–13. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i1.23991

Dini, J. P. A. U. (2022). Peran orang tua dalam menyediakan home literacy environment (HLE) pada anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1367–1381. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1706

Gustari, N., Suradi, A., & Ilusti, I. (2023). Kreativitas guru kelas dalam meningkatkan minat belajar membaca siswa kelas III di Madrasah Ibtidaiyah. Awwaliyah: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 6(1), 51–59. https://doi.org/10.58518/awwaliyah.v6i1.1713

Igo, O. P., et al. (2024). Analisis kemampuan numerasi siswa sekolah dasar dalam menyelesaikan soal matematika: Studi di SD Inpres Dhereisa. Jurnal Pendidikan Indonesia, 5(7). https://doi.org/10.59141/japendi.v5i7.2857

Kemendikbud. (2020). Asesmen nasional: Merengkuh kemerdekaan berprestasi. Media Komunikasi dan Inspirasi Jendela Pendidikan dan Kebudayaan.

Lilawati, A. (2020). Peran orang tua dalam mendukung kegiatan pembelajaran di rumah pada masa pandemi. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 549–558. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.630

Mawardi, M. (2024). Analisis variasi literasi baca siswa Indonesia berdasarkan gender, growth mindset, dan tingkat pendidikan: Sebuah studi komprehensif untuk memahami faktor-faktor penentu prestasi akademik. Journal Creativity, 2(2), 198–209. https://doi.org/10.62288/creativity.v2i2.22

Monika, D., Magta, M., & Rose, D. E. (2024). Peran program kelas dalam membina literasi sains pada anak usia dini. Jurnal MENTARI: Manajemen, Pendidikan dan Teknologi Informasi, 2(2), 176–187. https://doi.org/10.33050/mentari.v2i2.490

Nay, C., & Dopo, F. (2024). Analisis kemampuan literasi dari hasil pelaksanaan AKM pada siswa kelas V SDK Wolomeli. Jurnal Citra Magang dan Persekolahan, 2(1), 209–218. https://doi.org/10.38048/jcmp.v2i1.2538

Pendiidkan, J., & Konseling, D. (2020). Efektivitas model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visual, Intellectual) dalam meningkatkan hasil belajar dan mengembangkan keterampilan 4C di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 2(1), 86–91. https://doi.org/10.31004/jpdk.v2i1.601

Risqi, N. S., et al. (2024). Stimulasi kemampuan numerasi anak usia dini melalui permainan moka (monopoli angka) di TK Bunga Tanjung. Journal on Education, 6(4), 19987–19996. https://doi.org/10.31004/joe.v6i4.6033

Solichah, N., Solehah, H. Y., & Hikam, R. (2022). Persepsi serta peran orang tua dan guru terhadap pentingnya stimulasi literasi pada anak usia dini. Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 3931–3943. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i5.2453

Sufa, F. F., & Widyahening, C. E. T. (2023). Pengembangan instrumen kemampuan berpikir matematika dalam perkembangan kognitif anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(3), 3819–3830. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i3.3646

Utami, V. Q. N. (2023). Perkembangan intelektual, kreativitas dan bakat anak SD terhadap faktor lingkungan. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(1), 2687–2696. https://doi.org/10.23969/jp.v8i1.8182

Downloads

Published

2025-01-13

How to Cite

Tollo, V. T., Oka, G. P. A., Laksana, D. N. L., & Dhiu, K. D. (2025). Asesmen Kompetensi Minimum Anak dalam Membangun Fondasi Literasi-Numerasi dan Bagaimana Implikasi pada Pembelajaran Anak Usia Dini: Minimum Competency Assessment of Children in Building the Foundation of Literacy-Numeracy and Its Implications for Early Childhood Learning. Indonesian Journal of Early Childhood: Jurnal Dunia Anak Usia Dini, 7(1), 89–100. https://doi.org/10.35473/ijec.v7i1.3803

Issue

Section

Articles