Gambaran Penyebab Perilaku Cenderung Beresiko Mengalami Masalah Kesehatan pada Lansia dengan Diagnosis Kondisi Baru Penyakit Diabetes Melitus
Abstract
Elderly is the final stage of the human life cycle whose physiological functions decline. Health in the elderly is influenced by social support, lifestyle choices and exposure to health information. Inappropriate care makes the elderly undergo Health behavior that tends to be at risk of experiencing health problems. Risky behavior itself is a nursing diagnosis in the psychological category with a subcategory of ego integrity. Knowing the description of the cause of health problems will facilitate the determination of further treatment. Elderly people who have just been diagnosed with Diabetes mellitus need to improve their health status and this requires knowing the description of previous behavior. The purpose of this study was to determine the description of the causes of risky behavior in the elderly with a diagnosis of DM. The research method is a descriptive research design. Data collection method by interview. The population is with purposive sampling. The results of the study of risky behavior, one of which is related to the condition of being newly diagnosed with the disease by 100%, and the percentage of causes is 50% due to lack of exposure to information, 25% due to inadequate social support, 25% due to unhealthy lifestyle choices. The conclusion is that if there are nursing problems that arise in the elderly with a new diagnosis, intervention is needed, and the advice that can be given is that health workers who convey a new diagnosis to patients must be followed up with information about the disease, its treatment, lifestyle and family support.
ABSTRAK
Lansia merupakan tahap akhir siklus kehidupan manusia yang fungsi fisiologisnya menurun. Kesehatan pada lansia dipengaruhi oleh dukungan sosial, pemilihan gaya hidup dan paparan informasi kesehatan. Ketidaktepatan perawatan membuat lansia menjalani perilaku Kesehatan cenderung beresiko mengalami masalah kesehatan. Perilaku cenderung beresiko itu sendiri merupakan diagnosis keperawatan kategori psikologis dengan subkategori integritas ego. Mengetahui gambaran penyebab masalah kesehatan akan mempermudah penentuan penanganan selanjutnya. Lansia yang baru terdiagnosis Diabetes melitus memerlukan perbaikan status Kesehatan dan ini diperlukan mengetahui Gambaran perilaku sebelummnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dari penyebab perilaku cenderung beresiko pada lansia dengan diagnosis DM. Metode penelitian adalah desain penelitan deskriptif. Metode Pengambilan data dengan wawancara. Populasinya dengan purposive sampling Hasil penelitian perilaku cenderung beresiko salahsatunya terkait kondisi baru terdiagnosis penyakit oleh 100%, dan prosentase penyebab adalah 50% karena kurang terpapar informasi, 25% karena ketidakadekuatan dukungan sosial, 25 % karena pemilihan gaya hidup tidak sehat. Simpulannya adalah adanya masalah keperawatan yang muncul pada lansia dengan diagnosis baru maka diperlukannya intervensi, dan saran yang dapat diberikan adalah tenaga Kesehatan yang menyampaikan diagnosis baru pada pasien harus diikuti dengan paparan informasi tentang penyakit, perawatannya, gaya hidup dan dukungan keluarga.
References
A Potter, & Perry, A. G. (2015). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, Dan Praktik (4 Vol 5). EGC. Jakarta.
Aspiyani, R. . (2014). Buku ajar Asuhan Keperawatan Gerontik. Trans Info Media.
Dewi, S. rosma. (2012). buku ajar keperawatan gerontik (1st ed.). Deepublish.
Inonu, V. F., Srw, D. W., & Rodiani. (2018). The Relationship Between Self-Acceptance with Self-Management of Diabetes Mellitus on Prolanist Participants in Kedaton Health Cente. Keperawatan, 90–94.
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Infodatin Lanjut Usia (lansia). In Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI (p. 12). https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/infodatin/Infodatin-Lansia-2022.pdf
Maryam, D. (2012). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Salemba Medika.
Mujiadi, R. S. (2022). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. e-book.
Notoadmojo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.
Price, S.A., Wilson, L. . (2013). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit (VI). EGC. Jakarta.
Rohma, N. A. (2019). Hubungan Penerimaan Diri dengan Perilaku Perawatan Diri pada Pasien Diabetes Metaus Tipe 2 di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada …. Repository.Unej.Ac.Id, 1. https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/91076
Suddarth, B. &. (2013). Keperawatan Medikal Bedah (EGC (ed.); 12th ed.). EGC. Jakarta.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017a). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikator Diagnostik (Dewan Pengurus PPNI (ed.); 1st ed.). Dewan Pengurus PPNI.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017b). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (Tim Pokja SDKI DPP PPNI (ed.); 1st ed.). Dewan Pengurus PPNI.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2018). Standar Luaran Diagnosis Keperawatan Indonesia (Tim Pokja SDKI DPP PPNI (ed.); 1st ed.). Tim Pokja SDKI DPP PPNI.
WHO. (2021). world health organitation.
Widjianingrum Aprilia, W. (2022). Edukasi Kesehatan Keluarga dalam Melakukan Perawatan dengan Masalah Pengelolaan Pemeliharaan Kesehatan Tidak Efektif. Indonesian Journal of Nursing Research (IJNR). 5(3). Indonesian Journal of Nursing Research (IJNR). 5(2)., 5(2). https://jurnal.unw.ac.id/index.php/ijnr/article/view/1775
wulansari, I. F. (2023). Gambaran Self Acceptance pada Klien Lansia yang Terdiagnosis Diabetes Mellitus. Jurnal Keperawatan Berbudaya Sehat, 1(1). https://jurnal.unw.ac.id/index.php/JKBS/article/view/2164
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Pro Health Jurnal Ilmiah Kesehatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
As part of the submission process, authors are required to check off their submission's compliance with all of the following items, and submissions may be returned to authors that do not adhere to these guidelines.
- The submission file is in OpenOffice, Microsoft Word, RTF, or WordPerfect document file format.
- Below the abstract, about three to five keywords should appear together with the main body of the article with the font size 11.
- Institutional affiliations, and the email address of the corresponding author should appear only on a detachable cover sheet.
- If submitting to a peer-reviewed section of the journal, the instructions in Ensuring a Blind Review have been followed.
- Citation is done using bracket (last name and year of publication). When the sources are cited verbatim, page number is included (p. 78 or pp. 78-89).